Sinjai.Info, Sinjai Timur, — Fakultas Ushuluddin dan Komunikasi Islam (FUKIS) IAIM Sinjai, mengadakan Seminar Nasional yang mengusung tema “Pelestarian Kearifan Lokal Berbasis Religi dalam Menyikapi Revolusi Industri 4.0″.
Seminar bertempat di Aula Kantor Desa Lasiai, Kecamatan Sinjai Timur, Minggu (17/3/2019) dan diikuti 100 peserta yang terdiri dari para Kepala Dusun, Ketua RT, Tokoh Masyarakat, Mahasiswa KKN UIN dan Mahasiswa Himaprodi IAT, KPI dan BPI.
Pemateri pada seminar ini adalah Dekan Fakultas Ushuluddin dan Komunikasi Islam IAIM, Suriati S.Ag.,M.Sos.I. “Kearifan lokal adalah pandangan dari suatu tempat yang bersifat bijaksana dan bernilai, baik yang diikuti dan dipercayai oleh masyarakat di suatu tempat tersebut dan sudah diikuti secara turun temurun,” urai Suriati dalam materinya.
Diakhir pembicaraan, pemateri berpesan bahwa Kultur selalu berdialektika, agama hadir untuk sebuah proses. Dari kegelapan menuju terang benderang.
Seminar ini diapresiasi Kepala Desa Lasiai Ambo Tang. Ia mengatakan aparat Desa Lasiai sangat bersyukur karena desa mereka dijadikan sebagai desa binaan dan berharap SDM di desanya semakin membaik. (tamsil)
