Sinjai.Info, Madinah, — Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kabupaten Sinjai saat ini masih berada di Madinah bersama jemaah lainnya di Kloter tiga.
Kepala Kantor Kemenag Sinjai, H. Abd. Hafid M. Talla, melalui pesan dari Madinah melaporkan bahwa jemaah sudah melaksanakan ibadah seperti arbain dan ziarah ke beberapa tempat sambil menunggu waktu pemberangkatan ke Mekkah untuk beberapa hari ke depan.
Saat berada di Madinah ini, kondisi cuaca ungkapnya, sangat ekstrem. “Beberapa jemaah kondisinya menurun akibat suhu panas yang cukup tinggi,” ungkap Kepala Kemenag selaku pembimbing Haji.
Bahkan katanya, ada jemaah yang dirawat jalan dan rawat inap akibat kondisi yang menurun.
“Suhu disini cukup ekstrem, jadi ada beberapa jamaah yang kondisinya drop dan harus dirawat. Namun semuanya dapat diatasi dengan baik oleh tim medis.” jelasnya.
Sebelumnya beberapa jam yang lalu, televisi nasional memberitakan salah seorang jemaah perempuan dari Sinjai mengamuk akibat tidak tahan kondisi cuaca.
Cuaca Panas Picu Emosi
Dikutip dari kompasdotcom, penelitian yang dilakukan oleh University of California, tingkat kekerasan ikut naik seiring meningkatnya suhu menjadi panas.
Beberapa ahli kesehatan juga berpendapat bahwa hal ini berkaitan dengan reaksi psikologis seseorang. Suhu dalam tubuh yang meningkat karena cuaca panas mengakibatkan peningkatan denyut jantung, testosteron, dan reaksi metabolik yang bisa memicu sistem saraf simpatik dan ‘mengaktifkan’ respon fight-or-flight yang membuat seseorang lebih cenderung untuk melawan.
Rasa tidak nyaman yang dirasakan seseorang saat cuaca panas juga menjadi penyebab mengapa seseorang jadi mudah emosi. Tidak seperti cuaca dingin yang bisa Anda siasati dengan menggunakan baju hangat atau baju berlapis-lapis. Cuaca panas akan mengikuti Anda di mana saja.
(Kari/ZAR)
