Festival Layang-layang Awali Pelaksanaan Marrimpa Salo

Kepala Bapenda Sinjai, Asdar Amal Darmawan (kiri) saat bersiap menerbangkan layang-layang bertuliskan 'Sadar Pajak' saat festival layang-layang di Pantai Hubat, Sabtu (05/10) pagi. (foto: Kari/sinjaiinfo)
Kepala Bapenda Sinjai, Asdar Amal Darmawan (kiri) saat bersiap menerbangkan layang-layang bertuliskan ‘Sadar Pajak’ pada festival layang-layang di Pantai Hubat, Sabtu (05/10) pagi. (foto: Kari/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Timur,– Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sinjai, menerbangkan layang-layang ‘Sadar Pajak’ di Pantai Hubat, Desa Sanjai, Kecamatan Sinjai Timur, Sabtu (05/10/2019) pagi.

Layang-layang tersebut salah satu cara Bapenda mengajak masyarakat untuk sadar dan taat membayar pajak. Layang-layang ‘sadar pajak’ diterbangkan langsung Kepala Bapenda, Asdar Amal Darmawan, dan Kasubag Program Bapenda, Abdul Wahid.

Di tempat yang sama juga ada layang-layang dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sinjai, yang bertuliskan ajakan untuk tidak membuang sampah ke laut.

Di Pantai Hubat ada puluhan layang-layang milik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat umum yang terbang bersamaan. Kegiatan ini bertajuk Festival Layang-layang untuk memeriahkan pelaksanaan Pesta Adat Marrimpa Salo, di Desa Sanjai.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Sinjai, Haerani Dahlan, kepada Sinjai Info mengatakan bahwa Festival layang-layang merupakan rangkaian acara Marrimpa Salo yang puncaknya pasa 10 Oktober.

“Selain itu ada beberapa lomba yang akan dilaksanakan di Sinjai Timur, yakni lomba dayung, balap perahu, kuliner, lomba menulis, dan tari kreasi pesisir,” kata Haerani.

Festival layang-layang terbagi atas dua kategori, yakni OPD dan umum. Untuk penilaian berdasarkan kreativitas, atraksi di udara dan lama terbang. Haerani berharap ini menjadi agenda tahunan. (Kari)