Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Pemerintah Kabupaten Sinjai akan membangun kios baru di Pasar Sentral Sinjai. Yang menjadi prioritas adalah 24 kios yang pernah terbakar, Februari lalu. Hal ini agar para pedagang yang menjadi korban kebakaran bisa kembali beraktivitas secara nyaman.
Tahapan pembangunan bahkan mulai berjalan. Salah satunya dengan meratakan bangunan kios lama. Satu unit alat berat diturunkan untuk meratakan 24 kios yang pernah terbakar tersebut.
Menurut Kepala Seksi Sarana Perdagangan, Disdagperin ESDM Sinjai, Andi Nuryadin, perataan kios-kios tersebut mulai dilakukan pada Minggu (20/09/2020) pagi.
Sementara proses perataan kios dilakukan, beberapa pemilik kios sudah menempati lapak-lapak yang dibangun sementara di sisi barat pasar sentral agar mereka tetap bisa beraktivitas.
Pada beberapa hari sebelumnya, Kepala Disdagperin ESDM Sinjai, H. Ramlan Hamid menjelaskan pihaknya telah mengusulkan agar dilakukan pembangunan pasar Sentral Sinjai secara menyeluruh, namun karena anggaran yang tersedia terbatas sehingga untuk tahun ini diprioritaskan untuk kios yang telah terbakar.
“Awalnya kita usulkan semuanya direvitalisasi, namun anggaran sangat terbatas di tengah pandemi ini sehingga yang kita prioritaskan untuk 24 kios yang telah terbakar,” katanya.
Adapun anggaran yang disiapkan berasal dari anggaran tugas pembantuan APBN pusat sebesar Rp3 milyar rupiah. (ZAR)