Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Pembangunan di bidang pendidikan menjadi salah satu skala prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai setiap tahunnya.
Bahkan pembangunan di bidang pendidikan yang meliputi peningkatan atau rehabilitasi Sarana dan Prasarana (Sarpras) pendidikan ini menjadi perhatian khusus.
Seperti di Kecamatan Sinjai Tengah, alokasi anggaran di bidang pendidikan ini mengalami kenaikan sekitar Rp1 Miliar lebih. Sehingga totalnya tahun ini mencapai Rp4,4 Miliar.
“Alhamdulillah untuk kecamatan Sinjai Tengah anggarannya bertambah. Tahun kemarin Rp3,2 M sekarang Rp4,4 M lebih”, kata Kepala Dinas Pendidikan Sinjai Andi Jefrianto Asapa, baru-baru ini.
Alokasi anggaran pendidikan tahun ini terdiri atas beberapa satuan pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Taman Kanak-kanak (TK).
“Tahun ini kita fokuskan untuk satuan pendidikan SD dan SMP karena tahun lalu rata-rata TK sudah mendapatkan bantuan dari DAK”, ungkapnya.
Jefrianto mengaku, pihaknya sedang melakukan pembaharuan data terkini atau update terkait sinkronisasi data Dapodik satuan pendidikan baik SD atau SMP, sehingga di tahun 2022 mendatang lebih banyak lagi satuan pendidikan yang mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.
“Bantuan sarpras sekarang ini tergantung dari sinkronisasi data dapodik sekolah dengan pusat melalui aplikasi Krisna, makanya ini yang kami genjot agar tahun depan lebih banyak lagi yang menerima bantuan ini”, kuncinya.
(adv)
