Ini Kata Fadjroel Rachman Soal Perpanjangan PPKM

uru bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman (baju putih) didampingi Bupati Sinjai Andi Seto Asapa, memberikan penjelasan kepada wartawan soal perpanjangan PPKM selama pandemi Covid. (foto: ZAR/sinjaiinfo)
uru bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman (baju putih) didampingi Bupati Sinjai Andi Seto Asapa, memberikan penjelasan kepada wartawan soal perpanjangan PPKM selama pandemi Covid. (foto: ZAR/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Presiden Joko Widodo mengumumkan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). PPKM diperpanjang mulai 31 Agustus hingga 6 September 2021.

Menanggapi perpanjangan PPKM ini, staf khusus presiden bidang komunikasi, Fadjroel Rachman membenarkan bahwa perpanjangan PPKM tetap dilakukan pemerintah meski hasil evaluasi menunjukkan penerapan protokol kesehatan di beberapa sektor sudah memperlihatkan hal yang cukup baik.

Tingkat positivity rate ungkapnya, juga terus menurun. Termasuk tingkat keterisian rumah sakit untuk kasus Covid semakin membaik. Kendati demikian, ia menekankan tetap pentingnya pengetatan protokol kesehatan.

“Bapak presiden mengingatkan kita semua tetap harus berhati-hati menyikapi tren perbaikan ini. Kita harus mempelajari perkembangan situasi Covid-19,” jelas Fadjroel Rachman kepada wartawan di rumah jabatan Bupati Sinjai, Selasa (31/8/2021) siang.

Mengenai upaya-upaya perbaikan kondisi ekonomi masyarakat selama PPKM, mantan aktivis ini mengaku pemerintah tetap melaksanakan program stimulan yang selama ini telah berjalan. Seperti bantuan sosial.

“Saya juga memuji upaya beberapa daerah seperti Sinjai yang menyerap produk lokal, produk UMKM daerah sehingga pelaku usaha tetap berproduksi demi peningkatan kesejahteraan mereka selama pandemi,” pujinya kepada Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa yang turut mendampingi saat sesi jumpa pers.

Sebelum ke Rujab Bupati Sinjai, juru bicara Presiden Jokowi ini, meresmikan Lembaga Pusat Studi Gender Anak dan Moderasi Beragama di Kampus IAIM Sinjai.

(ZAR)