Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Sinjai mengajak lima pemerintah desa di Sinjai, mengikuti Peer Learning Meeting (PLM) Nasional Tahun 2021 secara virtual, Kamis (02/12/2021). PLM ini diadakan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).
Pertemuan nasional yang berlangsung sejak tanggal 1-2 Desember 2021 ini juga diikuti Dispusip Kabupaten Sinjai dari ruang pertemuan Dispusip. Kepala Dispusip Kabupaten Sinjai, Dr. Mansyur Sidik saat ditemui mengatakan, PLM diselenggarakan dengan tujuan membahas progres pelaksanaan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial tahun 2021.
“Alhamdulillah, ada lima desa di Kabupaten Sinjai mendapat bantuan dari program ini. Sehingga kami melibatkan kelima desa tersebut untuk ikut dalam PLM ini,” ucapnya disela-sela acara.
Yang menarik pada PLM yang diikuti Dispusip Sinjai, peserta yang mengikuti pertemuan virtual ini tampil dengan nuansa pakaian adat khas Sinjai.
“Kita sengaja tampil dengan nuansa adat karena kita ingin menampilkan yang terbaik. Apalagi nantinya akan ada penilaian bagi peserta dari segi kekompakan,” ungkapnya.
Terkait dengan perkembangan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial di Sinjai, Mansyur menjelaskan, pihaknya terus mendorong kelima desa yang menerima manfaat agar dapat meningkatkan literasi di desa. Terutama pengelola perpustakaan harus berkomitmen dalam memfasilitasi kebutuhan masyarakat agar program dapat terus berkelanjutan, dan memberi manfaat kepada masyarakat.
Lima desa yang menerima program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial tahun 2021 di Kabupaten Sinjai, yakni Desa Saohiring, Desa Sukamaju, Desa Kalobba, Desa Polewali dan Desa Barania.
(Kari)