Terendam Rob, Tambak Ikan Warga Sinjai Timur Gagal Panen

Tambak Udang dan Ikan Bandeng milik warga Sinjai Timur gagal panen, akibat terendam banjir pesisir atau Rob. (dok/bpbd sinjai)
Tambak Udang dan Ikan Bandeng milik warga Sinjai Timur gagal panen akibat terendam banjir pesisir atau Rob. (dok/bpbd sinjai)

Sinjai.Info, Sinjai Timur, — Naiknya permukaan air laut kembali menyebabkan banjir pesisir atau Rob di Kelurahan Samataring dan Desa Pasimarannu, Kecamatan Sinjai Timur, Sabtu (25/2/2023) Pkl. 16.00 wita.

Ketinggian air di pemukiman warga mencapai 20-30 cm. Selain jalan dan rumah warga, Rob juga menyebabkan Tambak Udang dan Ikan Bandeng milik warga setempat rusak parah.

Akibatnya para petambak gagal panen dan mengalami kerugian besar. Sementara infrastruktur Desa yang rusak adalah jaringan irigasi dan jalan pembatas antar kolam tambak karena pengikisan air laut.

Sejauh ini warga setempat hanya melakukan upaya mitigasi dengan membuat tanggul penahan dari karung yang diisi pasir.

Sebelumnya Pusdalops BPBD Sinjai merilis informasi dari Pusat Meteorologi Maritim BMKG, yang mengingatkan adanya gelombang sedang dan tinggi, pada Sabtu, 25 Februari 2023. Khusus di wilayah Teluk Bone bagian selatan akan terjadi gelombang sedang setinggi 1,25 – 2,5 meter.

Selain itu, dampak fenomena super moon juga akan menyebabkan banjir pesisir atau Rob di beberapa tempat di pesisir Kecamatan Sinjai Timur.

Selain di Kecamatan Sinjai Timur, informasi yang dihimpun Sinjai Info, gelombang tinggi di perairan Pulau Sembilan Sinjai, siang hingga sore tadi menyebabkan sebagian daratan tergenang air. Bahkan kantor desa Pulau Harapan dan halaman sekolah SMK ikut tergenang. (ZAR)