Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Sinergi kelembagaan antara Kepolisian, Kejaksaan dan Bawaslu harus kuat menghadapi pelaksanaan Pemilu 2024. Sinergi ini terwujud melalui dukungan personel kepolisian dan kejaksaan di sentra penegakan hukum terpadu atau Gakkumdu.
Peran Gakkumdu ini menjadi salah satu topik pembicaraan saat Ketua Bawaslu Sinjai, Muhammad Arsal Arifin melakukan rangkaian kunjungan antar lembaga ke Mapolres dan Kejari Sinjai, Selasa (3/10/2023).
Dalam kunjungannya ke Kejaksaan Negeri (kejari) Sinjai, Ketua Bawaslu Sinjai yang hadir bersama anggota Bawaslu lainnya, yakni Ahmad Ismail, beserta Koordinator Sekretariat dan jajaran lainnya diterima langsung Kepala Kejari Sinjai, Zulkarnaen.
“Kedatangan kami kesini selain silaturrahmi juga sekaligus koordinasi terkait Gakkumdu, karena dalam peraturan perundang undangan Kejaksaan merupakan institusi yang wajib terlibat dalam penyelesaian tindak pidana pemilu. Untuk itu kami datang untuk koordinasi terkait kesiapan personel kejaksaan sebagai anggota Gakkumdu untuk persiapan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024,” ungkap Ketua Bawaslu Sinjai.
Arsal mengharapkan kunjungan ini menjadi sebuah langkah untuk meningkatkan sinergi antar lembaga utamanya kerjasama dalam penegakan hukum pada Pemilu.
“Semoga langkah ini dapat meningkatkan sinergi kelembagaan dalam penegakan hukum pada tahapan pemilu” harapnya.
Sementara itu Kajari Sinjai menyambut baik kunjungan Bawaslu di kantor Kejaksaan Negeri. Menurutnya, hubungan kelembagaan antara Kejaksaan dan Bawaslu harus ada sinergi yang kuat salah satunya melalui dukungan personel Kejaksaan di sentra Gakkumdu.
Dukungan personel di Sentra Gakkumdu juga dijanjikan Kapolres Sinjai, AKBP Fery Nur Abdulah.
“Saya mengapresiasi langkah Bawaslu dalam melakukan koordinasi dengan pihak kami, selain berkewajiban untuk menerjunkan personil dalam penegakkan hukum terpadu bersama Kejaksaan dan Bawaslu, kami juga harus bersinergi untuk mengawal pemilu serentak tahun 2024 dengan lancar, tertib dan aman,” terang Kapolres Sinjai. (ZAR)
