Sinjai.Info, Makassar, — Kabupaten Sinjai berhasil menorehkan prestasi di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Tak tanggung-tanggung, Sinjai meraih dua penghargaan sekaligus terkait Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Penghargaan itu diserahkan Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh di acara Launching Gerakan PAPPADECENG GIZI dan Pencanangan AYO ke POSYANDU di Sulawesi Selatan Tahun 2024, di Claro Hotel & Convention, Makassar, Kamis (26/09/2024).
Kedua penghargaan itu, diantaranya kategori Sekolah (SMAN 5 Sinjai), dan Pasar Tradisional Sinjai untuk Kategori Pasar dalam pelaksanaan Gerakan Toilet Bersih, Sehat, Aman dan Nyaman Bersama Masyarakat (GETOL BERTAMASYA)”.
Pj. Bupati Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, mengatakan, Pemerintah Kabupaten dan masyarakat tetap menjaga hubungan yang selaras untuk bersama menumbuhkan gerakan hidup sehat terhadap diri, keluarga, dan lingkungan.
Menurutnya, penghargaan yang diraih ini menjadi motivasi agar ke depannya mampu mempertahankan perilaku hidup sehat.
“Ini akan menjadi contoh dan inspirasi bagi seluruh pihak agar mampu menerapkan program hidup sehat untuk mewujudkan masyarakat dan lingkungan yang baik dan nyaman,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, Pj. Bupati Andi Jefrianto juga melakukan penandatangan komitmen sebagai bentuk dukungan pelaksanaan edukasi hidup sehat dan program penurunan stunting kepada masyarakat Sulsel melalui kegiatan “Getol Bertamasya”, inovasi kesehatan “Pappadeceng Gizi”, “Gaskan Sehat Sulsel”, dan kampanye “Ayo Ke Posyandu.”
Hal ini merupakan program prioritas Pemerintah Provinsi Sulsel tentang Percepatan Penurunan Stunting, Menciptakan Lingkungan Sehat dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Posyandu.
Sebelumnya, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif, menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari program unggulan Pemerintah Provinsi dalam bidang kesehatan.
Pemprov Sulsel, kata dia berkomitmen meningkatkan kesadaran masyarakat akan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat.
Selain memerangi stunting dan gizi buruk, gerakan toilet sehat dan bersih ini merupakan satu dari sekian indikator penerapan hidup sehat yang digalang oleh Pemprov Sulsel demi memasyarakatkan budaya sehat dalam lingkungan masyarakat.
“Kita patut berbangga karena Sulsel menempati urutan ketiga secara Nasional sebagai Provinsi yang bebas buang air besar sembarangan. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat semakin paham mengenai pentingnya menjaga budaya kebersihan dan kesehatan,” demikian kata Prof Zudan. (Adv)