Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Harga Beras di Pasar Sentral Sinjai mengalami kenaikan. Hal ini dipicu kurangnya stok yang ada, termasuk beras SPHP atau beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan yang selama ini lebih terjangkau dari sisi harga.
Pantauan Sinjai Info, Sabtu (19/07/2025) pagi, harga beras jenis bramo naik menjadi Rp.13.000 yang sebelumnya hanya Rp.12.000. Juga untuk beras jenis ceheran dengan harga Rp10.000 sekarang naik Rp11.000 per kilo.
Untuk beras 50 kilo dibanderol dengan harga Rp700.000 yang sebelumnya harganya hanya Rp600.000. “Penyebab kenaikan harga hanya karena kurangnya pasokan beras,” kata Salmah, pedagang beras di Pasar Sentral Sinjai.
Selain beras, harga kebutuhan pokok lainnya juga mengalami kenaikan dikarenakan faktor cuaca seperti banjir dan tanah longsor yang terjadi di sentra penghasil Cabai, Tomat, Bawang.
Kenaikannya pun cukup signifikan, kata Gassing, pedagang di Pasar Sentral. “Harga tomat sekarang per kilo 25 ribu, padahal sebelumnya hanya 10 ribu. Cabai dari 30 ribu menjadi 50 ribu, bawang merah dari 30 ribu menjadi 45 ribu,” bebernya.
Gassing berharap pemerintah melakukan upaya untuk menstabilkan harga barang kebutuhan sehari-hari.
(Kari)