Sinjai.info, Sinjai Utara,– Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Sinjai menggelar Pelatihan Kehumasan untuk kader partai, dengan tema “Pendidikan Politik Kader Melek Digital, Partai Gerindra Kuat dan Responsif”.
Dalam pelatihan ini turut hadir sekaligus membuka kegiatan, Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif dan juga turut hadir Wakil Bupati Sinjai, Andi Mahyanto Mazda, Ketua KPU Sinjai Muh. Rusmin, Ketua Bawaslu Sinjai Muh. Naim, serta Kepala Badan Kesbangpol Sinjai Akbar Juhamran, dan para kader Gerindra.
Kegiatan ini dilaksasnakan selama empat hari mulai tanggal 9-12 Oktober 2025 bertempat di Sekretariat DPC Gerindra Jalan Sultan Isma, Kecamatan Sinjai Utara.
Ketua DPC Partai Gerindra Sinjai, Fachriandi Matoa, mengharapkan agar pelatihan kehumasan ini bisa memperkuat kemampuan komunikasi politik kader agar lebih efektif dalam menyampaikan informasi partai ke publik.
“Kita akan selalu berkomitmen untuk mengawal visi misi Bupati dan Wakil Bupati Sinjai ke depan. Ini bentuk kesungguhan kami untuk sama-samaki membangun Sinjai,” ujar Fachriandi yang juga Wakil Ketua I DPRD Sinjai.
Fachriandi mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Sinjai yang telah memberikan perhatian dan anggaran untuk kegiatan kaderisasi partai.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah. Kegiatan ini menunjukkan sinergi yang baik antara partai pengusung dan pemerintah daerah demi kepentingan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan pelatihan kehumasan ini.
“Kami selaku Pemerintah Kabupaten Sinjai menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Pelatihan kehumasan bagi partai memang perlu diadakan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatan kapasitas komunikasi politik dan kehumasan sebuah partai” ucap Bupati.
“Saya berharap saudara sekalian bisa lebih fokus mengikuti pelatihan ini dengan serius. Tidak hanya mempelajari teknik teknik dasar kehumasan, tetapi juga bapak dan ibu sekalian dituntut menguasai etika dan strategi komunikasi digital. Pelajari bagaimana mengelola isu dan mencegah hoaks yang dapat merusak citra partai. Selanjutnya mampu membangun narasi positif tentang kerja nyata partai itu sendiri,” terangnya.
Melalui pelatihan ini Bupati berharap para kader partai Gerindra memanfaatkan media sosial sebagai alat untuk berinteraksi langsung dalam melayani masyarakat. (Adv)
(Agusman)