Sinjai Utara, Sinjai.Info,- Komite Pemantau Legislatif (KOPEL) melalu divisi advokasinya, Musaddaq berharap agar pemerintah daerah Kabupaten Sinjai lebih transparan saat melakukan monitoring realisasi fisik dan keuangan. Prinsip-prinsip transparansi dan partisipatif dibutuhkan agar masyarakat mengetahui program yang sudah dan belum terlaksana.
“Jangan sampai penjadwalan ulang rapat monitoring oleh pemda dilakukan karena ada instansi yang capaian kinerjanya tidak maksimal. Ini berpeluang terjadinya rekayasa laporan, dan inipun sebenarnya sudah masuk triwulan keempat.”kata Musaddaq, menanggapi pernyataan Sekda Sinjai sehari sebelumnya terkait penjadwalan pelaksanaan rapat monitoring laporan realisasi fisik dan keuangan pemda Sinjai. (ZAR)