Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pegawai serta masyarakat yang ingin memeriksakan diri di RSUD Sinjai, Jalan Jend. Sudirman, berhamburan keluar sekira pukul 11.20 wita akibat gempa bumi yang mereka rasakan di dalam ruangan. Halaman rumah sakit menjadi area tujuan ketika mereka keluar dari ruangan.
Bahkan pantauan Sinjai Info, ada satu kerabat pasien di bagian Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang mengevakuasi keluarganya yang sakit ke teras IGD karena panik. “Kami panik karena tanah tiba-tiba goyang,” kata Arif, kerabat pasien yang ditemui di depan pintu masuk RSUD Sinjai, Selasa (14/12/2021).
Masih di sekitar Jalan Jend. Sudirman, Kecamatan Sinjai Utara, gempa juga menimbulkan kepanikan di Aula Hotel Grand Rofina saat Jurnalis Peduli Sinjai (JPS) menggelar Pelatihan Jurnalistik. Saat gempa terjadi, Baso Salahuddin yang juga pengurus JPS tengah membaca doa menjelang akhir pembukaan acara yang dihadiri Sekda Sinjai, Akbar.
Sebelum pembacaan doa berakhir, sebagian besar peserta dan panitia berhamburan keluar ruangan karena kaget terjadi gempa. “Saya pikir saya yang pusing. Setelah melihat botol air mineral di depan saya goyang maka saya berkesimpulan ini adalah gempa,” tutur AKP Fatahuddin dari Polres Sinjai yang menghadiri kegiatan JPS.
Berdasarkan informasi dari BMKG, Gempa terjadi di daerah Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kekuatan gempa Mag:7.4 (Mw), terjadi pada 14 Desember 2021 pukul 10:20:23 WIB. Lokasinya berada pada Lok:7.59 LS, 122.24 BT (Laut Flores, 113 km BaratLaut LARANTUKA-NTT) dengan kedalaman 10 Kilometer. Jika ditarik garis jarak di peta, lokasi gempa hanya berjarak 400 kilometer lebih dari Kabupaten Sinjai. Gempa ini sangat terasa di daerah pesisir Kabupaten Sinjai, Selayar, Bone, dan Bulukumba.
(Agusman/ZAR)