Rombongan anggota DPRD Sulsel dari Komisi B, diterima di ruang pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis (26/8) siang. (foto: resky/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Pemerintah Kabupaten Sinjai menyambut rombongan Komisi B DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, yang melakukan kunjungan kerja dalam rangka menindaklanjuti beberapa aspirasi yang masuk di DPRD Sulsel.
Acara penerimaan bertempat di ruang pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis (26/8/2021) siang. Sekda Sinjai, Akbar, menyambut secara resmi para legislator provinsi tersebut. Turut hadir para kepala perangkat daerah.
Ketua Komisi B DPRD Sulsel, Andi Rachmatika mengatakan kedatangan mereka dalam rangka melihat langsung masalah yang dihadapi pemerintah, dan masyarakat Kabupaten Sinjai dan mendapatkan solusi bersama terkait masalah- masalah tersebut.
Dalam pertemuan ini Pemda Sinjai dan Komisi B DPRD Sulsel, lebih banyak membahas permasalahan yang dihadapi di bidang perikanan, pertanian, dan pariwisata Tongke-Tongke, serta penyediaan pupuk di Kabupaten Sinjai.
“Terkait dengan masalah-masalah yang butuh komunikasi lebih lanjut, salah satunya seperti pelabuhan tempat pelelangan ikan (TPI) yang membutuhkan bantuan dana dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan” ungkap Andi Rachmatika.
Selain itu, juga terkait dengan persoalan formulasi sharing antara Pemerintah Kabupaten Sinjai dan Pemerintah Provinsi Sulsel, yang menurut Andi Rachmatika hingga saat ini belum menemukan titik terang.
“Kita akan sama-sama mencarikan solusi terkait dengan persoalan sharing pelabuhan pelelangan ikan, dan hal tersebut akan segera ditindaklanjuti, jangan sampai dibiarkan berlarut-larut hingga menjadi temuan oleh BPK kalau tidak ada titik temu antara Pemkab Sinjai dan provinsi,” tuturnya.
Lanjut Rachmatika, dalam kunjungan ini, ia berharap sinergitas antara pemerintah provinsi dan kabupaten terus terjaga dengan baik, selain itu ia juga mengungkapkan, tahun ini 2021, Sinjai tidak dapat bantuan keuangan daerah.
“Mudahan-mudahan tahun depan, 2022 bisa kita upayakan, bagaimana caranya agar Kabupaten Sinjai bisa mendapatkan bantuan keuangan daerah,” ujarnya.
(Resky Amalia)
BACA ARTIKEL LAINNYA
