Penulis: Ahmad Marsuki (pengurus KNPI Sinjai)
Pemuda adalah bagian terpenting dari sejarah kemerdekaan Indonesia, generasi penerus bangsa yang menjadi pilar-pilar kokoh kekuatan bangsa. Dengan peran-peran khusus dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia melalui organisasi pergerakan, ide, gagasan serta tindakannya menjadi kekuatan lahirnya perlawanan hingga tercatat dalam tinta ke emasan dan ditetapkannya sebagai hari kebangkinana nasional 20 mei 1908.
Tonggak sejarah kelembagaan yang mengurusi pembangunan kepemudaan telah ada sejak kemerdekaan, sejak kabinet pertama dalam kementerian pengajaran hingga lahirnya kementerian pemuda dan olahraga pada tanggal 27 oktober 2014, yang hingga saat ini terus membangun sinergitas antara kelompok-kelompok pergerakan pemuda dengan pemerintah baik di pusat hingga pemerintahan pada tingkat desa/kelurahan.
Hal tersebut ditandai dengan lahirnya UU kepemudaan, Peraturan Daerah serta ketentuan-ketentuan lainnya yang terus memberikan perhatian khusus terhadap upaya pembangunan, pemberdayaan dan pengembangan pemuda. Sebab pemuda adalah bagian dari kompenen bangsa yang dipercaya memiliki fisik yang kuat, pengetahuan yang baru (inovatif) dan juga memiliki tingkat kreatifitas yang sangat tinggi.
Komitmen pemerintah terhadap pemuda terus dikumandangkan dengan memberikan ruang kreativitas untuk terus berpartisipasi di berbagai aspek kehidupan, hal tersebut di tandai dengan indeks pembanguanan pemuda (IPP) tahun 2017 berhasil meraih capaian 15 indikator pembangunan kepemudaan hal tersebut diakibatkan oleh kebijakan-kebijakan pemerintah pusat dan daerah yang terus memberikan perhatian khusus terhadap kelompok pemuda di berbagai sektor.
Bahwa capaian tersebut haruslah terus dijaga bahkan saputunya untuk ditingkatkan, dan tidak berpuas diri akan hal tersebut apatahlagi sampai mengesampingkannya.
Kabupaten Sinjai beberapa pekan yang lalu juga berhasil meraih prestasi yang sangat luar biasa dan menyandang predikat kota/kabupaten layak pemuda (Pratama) oleh kementerian pemuda dan olahraga pasca di penuhinya segala capaian atas indikator penilaian tersebut, antara lain peran dan partisipasi pemuda yang terus meningkat serta respon pemerintah daerah ditandai dengan lahirnya payung hukum/produk hukum berupa peraturan daerah tentang pengembangan kepemudaan, kelembagaan kepemudaan, program kerja penyadaran dan pengembangan pemuda, sentra kepemudaan serta sarana kepemudaan.
Hal tersebut tentunya membawa harum nama baik Kabupaten Sinjai di kancah nasional serta kebanggaan tersendiri bagi pemuda Kabupaten Sinjai sekaligus menjadi pemicu lajunya semangat kreativitas kalangan pemuda untuk terus berkarya, membangun ide, gagasan dan prestasi yang tentunya harus mendapatkan sambutan yang baik pula dari pemerintah daerah.
Oleh karena sejarah telah mencatat bahwa Negara ini tidak terlepas dari peranan pemuda sejak kemerdekaan hingga capaian-capain prestasi yang hingga saat ini terus di torehkan maka sepatutnya-lah dalam rumusan APBD Tahun Anggaran 2020 untuk Kabupaten Sinjai ikut memberikan perhatian khusus dengan memberikan ruang alokasi anggaran yang memadai demi peningkatan, pengembangan dan pembangunan pemuda sebagai komponen harapan generasi penerus yang dapat dipercaya memberikan capaian visi-misi Kabupaten Sinjai serta kemajuaan bangsa dan negara dimasa-masa yang akan datang.
Sejarah kontribusi pemuda dalam membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat, karena pemuda sebagai ujung tombak pembangunan harus mampu mempersatukan dan tidak melupakan sejarah, sebab sejarah adalah diri dan kepribadian bangsa. Karena itu, sangatlah ironi ketika pemerintahan kabupaten sinjai di dominasi oleh kalangan pemuda baik eksekutif maupun legislatif namun melupakan sejarah kepemudaan dan tidak memberikan perhatian khusus dengan jalan memberikan kontribusi aktif dalam menjalankan tugas, fungsi dan peran dalam kewenangan yang melekat padanya!.
Berdasarkan uraian tersebut diatas maka pemuda:
1.Meminta Pemkab dan DPRD Kab.Sinjai untuk tetap komitmen dan konsisten pada prinsip dasar pembangunan kepemudaan.
2.Mendorong ekselarasi/sinkronisasi arah pembangunan kepemudaan pada OPD-OPD terkait (perbaikan dan peningkatan Sarana, prasarana dan SDM kepemudaan)
3.Mendorong peningkatan alokasi penganggaran HIBAH kepemudaan yang tepat guna dan tapat sasaran.
4. Pelibatan Aktif Peran kepemudaan dalam perencanaan dan pembangunan daerah Kabupaten Sinjai
PEMUDA MASA SILAM MENGGELORAKAN KEHENDAK BERSATU!
HARI INI RAYAKANLAH INDONESIA TANPA RAGU! (Najwa SHihab)
PEMUDA ITU TAHU ATURANNYA, TETAPI LELAKI TUA ITU TAHU PENGECUALIANNYA (Oliver Wendell Holmes)
JAYALAH PEMUDA !!!!!
MERDEKA !!!!!!
BACA ARTIKEL LAINNYA
