Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pekan Olahraga Provinsi (porprov) XVII Sulawesi Selatan berakhir pada 30 Oktober 2022. Meski hanya berlangsung sembilan hari, Porprov menjadi even yang menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Sinjai dan Bulukumba yang menjadi tuan rumah bersama.
Jumlah uang yang beredar di masyarakat sangat signifikan, dan sebagian besar berasal dari transaksi di penginapan atau hotel, restoran atau rumah makan, Kampung Atlet, serta di sektor UMKM.
Khusus di penginapan, Badan Pendapatan Daerah (bapenda) Sinjai mencatat terjadinya peningkatan Pajak Hotel karena pelaksanaan even empat tahun tersebut. Pajak Hotel lebih cepat melampaui target dari rencana penerimaan tahun ini.
Data dari Bapenda Sinjai, per 31 Oktober 2022 realisasi pajak hotel sudah mencapai Rp.93.766.500 atau 117 persen dari target Rp. 80 juta.
“Realisasi pajak terbesar dari Wisma Sanjaya dan Wisma Sandika. Dengan realisasi ini, target tercapai dua bulan lebih cepat,” ucap Kepala Bapenda Sinjai, Asdar Amal Dharmawan, Selasa (1/11/2022) pagi via telepon.
Asdar menambahkan, capaian tersebut sangat dipengaruhi lonjakan penerimaan bulan Oktober, di mana dari 14 hotel dan 182 kamar yang disewa yang ditempati kontingen porprov diperoleh pajak khusus tamu Porprov 29,05 juta. Ini yang pengaruhi lebih cepatnya realisasi terlampaui dua bulan lebih cepat dari target.
Selain pajak hotel, pajak restoran ungkapnya relatif akan banyak karena dipengaruhi oleh pembayaran jasa catering kontingen, dan belanja makan minum KONI. “Pajak restoran kemungkinan juga banyak. Bahkan bisa melebihi pajak hotel,” tandasnya.
Perputaran uang selama Porprov, tambah Kepala Bapenda yang hobi balap sepeda ini, juga ada di rumah-rumah warga di mana kontingen menginap, sehingga porprov jelasnya menggerakkan roda ekonomi warga. (ZAR)