BPBD Sinjai Butuh Alat Pemecah Batu di Lokasi Longsor

Kepala BPBD Sinjai, Budiaman saat melihat batu besar yang menutupi badan jalan di Desa Saotanre, Sabtu (12/2) siang. (dok.BPBD)
Kepala BPBD Sinjai, Budiaman saat melihat batu besar yang menutupi badan jalan di Dusun Haru,  Desa Saotanre, Sabtu (12/2) siang. (dok.BPBD)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai, membutuhkan peralatan pemecah batu untuk menyingkirkan batu besar yang menutupi badan jalan di Dusun Haru, Desa Saotanre, Kecamatan Sinjai Tengah.

Batu berukuran panjang sekira 5 meter, lebar 4 meter dan tinggi 2, 5 meter ini adalah material longsoran yang meluncur dari area pebukitan saat hujan deras terjadi pada Jumat (11/2/2022) pukul 19.30 wita.

“Dibutuhkan alat pemecah batu, mengingat alat berat tidak mampu menggeser batu karena ukurannya yang sangat besar,” tulis Kepala BPBD Sinjai, Budiaman via pesan WA, Sabtu (12/2/2022) malam.

Budiaman menambahkan, khusus alat berat telah beroperasi sejak Sabtu siang. Akses jalan yang tertutup lumpur di Desa Baru dan Desa Saotanre telah disingkirkan.

Seperti berita sebelumnya, hujan dengan Intensitas lebat hingga sedang terjadi pada Jumat kemarin, sekitar pukul 17.00 hingga pukul 21.00 Wita di Desa Saotanre.

Kondisi ini menyebabkan lereng setinggi Seratus meter menjadi labil dan bergeser, hingga membawa material berupa tanah dan batu berukuran besar.

Akibat peristiwa ini, akses jalan yang menghubungkan Dusun Haru dan Dusun Halimping Desa Saotanre tertutup batu besar. Kebun warga juga rusak dan ternak sapi ada yang mati tertimpa material longsoran. (ZAR)