Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Selain pembentukan 13 posko oleh gugus tugas yang dibentuk Pemkab Sinjai, upaya pencegahan Covid-19 juga dilakukan dengan menyiapkan sabun cuci tangan dan hand sanitizer di tempat pelayanan publik.
Seperti yang terlihat di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sinjai, yang menyiapkan sabun dan tempat penampungan air.
Menurut Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, La Baba Paisal, staf dan pengunjung perpustakaan diwajibkan mencuci tangan pakai sabun sebelum masuk ke ruang baca.
Beda halnya di kantor Bapenda Sinjai. Staf di kantor ini justru meracik hand sanitizer akibat sulitnya mendapatkan cairan pembersih ini di apotek dan toko lainnya.
“Kami terpaksa meracik hand sanitizer dari bahan alkohol, aloe vera, jeruk nipis dan air. Kami dari toko tapi hand sanitizer kosong,” kata pegawai Bapenda Sinjai, Abdul Wahid, Rabu (18/03/2020) siang.
Hingga saat ini salah satu cara efektif untuk mencegah penularan virus corona adalah cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir.
(kari/ZAR)
