Sinjai.Info, Tellu Limpoe, — Dua Desa di Kecamatan Tellu Limpoe, yakni Desa Kalobba dan Desa Massaile tertarik mereplikasi inovasi Tata Kelola Keuangan Publik. Implementasi dari inovasi ini adalah pembentukan Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sadaqah atau LAZIS di Desa.
Rencana pembentukan LAZIS ini mulai dibahas pada sosialisasi dan orientasi tata kelola keuangan publik melalui pengelolaan Lembaga Zakat, Infaq, Sadaqah di Aula Kantor Kecamatan Tellu Limpoe, Jumat (4/1/2019).
Kegiatan ini diadakan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Madani (LAPERMA) sebagai Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD).
“Laperma adalah Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa dalam Program Inovasi Desa. Kami adalah lembaga profesional yang menyediakan jasa keahlian teknis tertentu di bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia,” kata Direktur Laperma, Musaddaq, pada pembukaan sosialisasi.
Tujuan sosialisasi ini, terangnya, agar desain inovasi tata kelola keuangan publik melalui pengelolaan Zakat, Infaq dan Sadaqah secara profesional akuntabel dan transparan melalui pemanfaatan teknologi informasi dapat dipahami sebelum diimplementasikan.
Hadir membuka acara adalah Camat Tellu Limpoe yang diwakili Rubaedah. Turut hadir pendamping Desa Kalobba dan Desa Massaile, serta perwakilan warga dari dua Desa. (ZAR)