Dua UKM seni dari UMSI dan IAIM Sinjai berkolaborasi membuat pementasan seni, dalam rangka Hari Tani Nasional, Kamis (24/09) sore di depan Taman Karampuang. (foto: agusman/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Lontara Universitas Muhammadiyah Sinjai berkolaborasi UKM Senior IAIM Sinjai, melaksanakan pementasan di bundaran Tugu Sinjai Bersatu, Kamis (24/9/2020) sore.
Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional dengan tema “Bertani Karena Benar”. Ketua UKM Seni Lontara, A. Fathurahman mengatakan tema tersebut bermakna bahwa orang-orang yang bertani itu bukan merupakan nasib seseorang tapi bertani adalah pilihan.
“Mengapa mereka memilih bertani, karena bertani adalah kebenaran dan hasilnya pun riil, salah satunya padi, mulai dari bajak sawah, menanam benih, memindahkan benih, hingga panen dan seterusnya dan ada musimnya,” katanya memberi deskripsi.
Selain memperingati Hari Tani, kegiatan ini tambah Sri Hadi Astuti, koordinator tari di UKM Seni Lontara, adalah salah satu program kerja mereka. “Adapun yang dipentaskan, yaitu Tari Panen, Puisi Tani, Tari Indonesia Menari dan Teatrikal,” tambahnya.
Sementara itu pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni lontara, Zulkifli Arifin mengapresiasi para pekerja seni kampus untuk menggelar pentas kolaborasi dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan pentas kolaborasi dalam rangka memperingati hari tani nasional, karena di dalamnya ada pesan untuk kita semua bahwa petani di Indonesia adalah salah satu elemen penting dalam kehidupan. Tentunya keberadaan petani yang ada di Indonesia ini harus kita akui karena segala sesuatu yang kita butuhkan itu bersumber dari petani,” terangnya.
Ia berharap pemerintah melakukan inovasi-inovasi pertanian, sehingga petani di Indonesia itu bisa sejahtera. Gambaran tentang kondisi petani ini, salah satunya ada pada puisi ‘Di Tanah Tak Pernah Menyerah” Karya S.Anantaguna, yang dibacakan Rahmat Alamsyah alias Bonang.
(agusman)
BACA ARTIKEL LAINNYA
