Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Dikutip dari laman alodokter, asap rokok yang terpapar kepada perokok pasif lebih berbahaya daripada yang diisap oleh perokok aktif. Apalagi anak-anak dan bayi, mereka adalah golongan yang paling rentan jika terpapar asap rokok.
Paparan asap rokok bisa meningkatkan risiko tejadinya berbagai gangguan kesehatan dan penyakit. Bayi dan anak-anak yang terpapar asap rokok berisiko tinggi mengalami iritasi mata, infeksi telinga, alergi, asma, bronkitis, pneumonia, meningitis, dan sindrom kematian bayi mendadak.
Bahaya rokok inilah yang menjadi topik bahasan saat Sosialisasi Bahaya Rokok bagi Anak Penerus Bangsa, yang diadakan Forum Anak Masseddi (FAMS) Kabupaten Sinjai, Minggu (4/4/2021) pukul 13.20 wita.
“Sosialisasi virtual ini dihadiri ibu Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai sekaligus menjadi narasumber,” tulis panitia pelaksana dari FAMS, Andi Firda Tri Sabrina.
FAMS adalah forum anak di Sulawesi Selatan yang tetap aktif melaksanakan kegiatan selama Pandemi Covid-19. Sebagian besar kegiatan dilaksanakan secara virtual. (ZAR)