Gelar Pelatihan Ecobrick, Pengurus PKK Desa Arabika Komitmen Kelola Sampah

Sinjai.Info, Sinjai Barat,– Wilayah pedesaan tidak selamanya bersih dari sampah. Baik itu dari sampah plastik atau pun sampan organik yang mudah terurai. Setiap rumah tangga tiap harinya menyisakan sampah, sehingga terjadi penumpukan sampah rumah tangga hampir di setiap rumah.

Belum lagi, sampah-sampah plastik, yang bertebaran di jalan memberikan pemandangan yang tidak elok. Selain mengganggu pemandangan, aroma busuk sampah juga menjadi sesuatu yang sangat mengganggu di desa.

Persoalan sampah menjadi hal yang selalu dibincangkan pemerintah Desa Arabika. Apalagi di Desa Arabika juga terdapat pasar, yang setiap dua kali seminggu menyisakan sampah yang sangat mengganggu.

Berangkat dari masalah inilah, pemerintah Desa melalui PKK di Arabika, membuat sebuah kegiatan edukasi pengolahan sampah, dengan menggelar pelatihan pembuatan ecobrick dan budidaya maggot.

Budidaya maggot untuk mengatasi sampah organik rumahan, sementara pembuatan ecobrick untuk menangani sampah-sampah plastik, baik sampah-sampah dari rumah tangga, mau pun sampah-sampah yang berserakan di berbagai ruas jalan.

Kegiatan ini dilakukan oleh PKK Desa Arabika, Sabtu 3 Agustus 2024 sebagai upaya pengolahan sampah menuju Desa Arabika menjadi desa yang bebas sampah. Pelatihan bertempat di Gedung Bulutangkis Desa Arabika.

PKK bekerja sama dengan Kawasan Madaya Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan, menghadirkan pemateri Alif Al Ayyubi dan team dari Maggotlogi, sebuah kelompok anak muda pegiat maggot Kota Makassar, yang telah berpengalaman dalam mengolah sampah organik di Antang, Kota Makassar.

Selain pemateri dari Maggotlogi, hadir juga, Ramly Usman sebagai fasitator pembuatan ecobrik. Ramly adalah pendamping program pemberdayaan kopi Sinjai yang juga telah mengikuti training ecobrick di Parepare dan di Maros selama dua tahun terakhir.

Pelatihan dihadiri oleh ibu-ibu rumah tangga dari berbagai dusun, ibu-ibu Pkk, pemuda, dan tokoh masyarakat. Baik Ramly maupun Ayyubi menyampaikan materi dengan berbagai games, yang membuat pelatihan semakin meriah.

“Saya sudah melihat bagaimana bayangan Desa Arabika yang bebas sampah ke depan. Pelatihan yang kita adakan ini sangat bagus. Membuka pikiran saya, bahwa ternyata sampah bisa diubah menjadi maggot, yang akan kami jadikan pakan ternak ayam dan pakan ikan air tawar. Kita akan berhemat untuk pakan ternak, sementara desa kita juga akan terbebas dari sampah,” ujar A. Harianto, Kepala Desa Arabika.

Sebagai informasi, saat ini pemerintah Desa Arabika membangun peternakan ayam di salah satu dusun. Sementara budidaya ikan air tawar juga dipusatkan pada satu dusun lainnya.

Rencananya, ke depan, budidaya maggot akan menjadi salah satu program wajib di tiap dusun di Arabika, sementara kerajinan ecobrick juga pada setiap dusun akan digelar setiap bulan, dengan penanggung jawab, ibu-ibu PKK tiap dusun.

‘’Insya Allah, segera dilaksanakan di tiap dusun, dan pasti dampaknya akan segera terlihat”. Kata Rosdiana ketua tim penggerak PKK Desa Arabika. Pelatihan juga turut disaksikan Camat Sinjai Barat, A. Nasrun. (Adv)