Investor Siap Berinvestasi Rp334 Miliar untuk Pembangunan Pelabuhan Pasimarannu di Sinjai

Wakil Bupati Sinjai, Andi Mahyanto Mazda (kiri) usai penandatanganan MoU rencana pembangunan Pelabuhan Pasimarannu Sinjai Timur. (FOTO: Humas)

Sinjai.Info, Makassar,– Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda, menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Sarana Pembangunan Sinjai terkait rencana investasi pembangunan infrastruktur Pelabuhan Pasimarannu di Kabupaten Sinjai.

Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati Sinjai bersama pihak PT Sarana Pembangunan Sinjai dalam kegiatan Anging Mammiri Business Fair (AMBF) x South Sulawesi Investment Forum (SSIF) yang digelar oleh Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Selatan, di Sandeq Ballroom, Hotel Claro Makassar, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan ini menjadi forum strategis yang mempertemukan pemerintah daerah, investor, dan pelaku usaha untuk memperkuat ekosistem perdagangan serta investasi berkelanjutan di wilayah Sulawesi Selatan.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sinjai didampingi oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Lukman Dahlan, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Haerani Dahlan, serta Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda), Alamsyah Bahar.

Kepala DPMPTSP Sinjai, Lukman Dahlan mengungkapkan bahwa investasi pembangunan Pelabuhan Pasimarannu ini memiliki nilai mencapai USD 20 juta atau setara dengan Rp334 miliar lebih.

“Kita membutuhkan pelabuhan yang besar sebagai pendukung untuk menggerakkan perekonomian daerah. Kehadiran Pelabuhan Pasimarannu diharapkan mampu menjadi salah satu motor penggerak utama pembangunan ekonomi di Sinjai,” ujar Lukman.

Selain pembangunan Pelabuhan Pasimarannu, investor ini juga akan merencanakan untuk membangun Kawasan Industri di Kabupaten Sinjai.

Dengan adanya kerja sama ini, Pemkab Sinjai optimistis pembangunan infrastruktur tersebut akan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan konektivitas, memperkuat sektor perdagangan, serta membuka peluang investasi baru di Sinjai.

Seperti diketahui, dalam ajang SSIF ini, Kabupaten Sinjai juga terlibat dalam pameran bertajuk “one and one meeting” terkait dengan proyek strategis rencana investasi. Kegiatan ini diikuti oleh 10 kabupaten, salah satunya Sinjai. (Adv)