Sinjai Utara, sinjai.info,- Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai melalui Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab, Muh. Sabir Syur menegaskan bahwa Pemda Sinjai tidak pernah memberikan toleransi kepada setiap bentuk-bentuk perjudian di Sinjai. Termasuk menurutnya permainan bola gulir di lokasi pameran pembangunan.
“Apabila permainan bola gulir di lokasi pameran itu adalah salah satu bentuk perjudian, maka sikap pemerintah daerah sudah jelas menolak praktek-praktek tersebut” tegas Kabag Humas dan Protokol Setdakab Sinjai, Senin (22/2/2016) pagi.
“Namun saya juga akan berkoordinasi dengan Ketua Umum Hari Jadi Sinjai terkait hal itu, karena biar bagaimana kegiatan di pameran adalah rangkaian peringatan hari jadi” tambahnya.
Permainan bola gulir ini menggunakan voucher seharga Rp10 ribu. Voucher itu ditukar dengan kartu dan dipasang pada meja berbentuk kotak-kotak dengan aneka pilihan warna. Setelah pemain meletakkan kartu pada warna yang dipilih, maka salah seorang petugas permainan memutar dadu. Apabila dadu itu berhenti tepat pada kartu dan kotak warna yang dipilih pemain maka pemain bola gulir diganjar hadiah, begitu seterusnya. (ZAR)
