Lima Venue Utama Porprov di Sinjai Belum Dikerja

Stadion H. A. Bintang Sinjai yang akan digunakan pada Porprov mendatang, belum direhabilitasi. Foto direkam pada Kamis (19/5) pagi. (foto: ZAR/sinjaiinfo)
Stadion H. A. Bintang Sinjai yang akan digunakan pada Porprov mendatang, belum direhabilitasi. Foto direkam pada Kamis (19/5) pagi. (foto: ZAR/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel yang ke-17 akan dilaksanakan pada September 2022. Tersisa 3 bulan lagi persiapan pelaksanaan even olahraga terbesar di Sulawesi Selatan ini.

Dua kabupaten menjadi tuan rumah bersama pelaksanaan Porprov, yakni Kabupaten Bulukumba dan Kabupaten Sinjai.

Hingga saat ini, khususnya di Kabupaten Sinjai, belum terlihat ada tanda-tanda jika even olahraga besar akan berlangsung di ‘Bumi Panrita Kitta‘ Sinjai. Sejumlah venue utama bahkan belum dikerja sama sekali. Pun demikian dengan materi publikasi even.

Tercatat ada 5 venue olahraga yang akan dibangun serta direhabilitasi, untuk menyukseskan pelaksanaan Porprov di Kabupaten Sinjai.

Dari Lima venue tersebut, baru satu venue yang sudah menyelesaikan proses tender alias sudah berkontrak, yakni pembangunan baru dan rehabilitasi Panjat Tebing dengan pagu anggaran dari APBD sebesar Rp1,5 milyar.

“Ada satu paket yang sudah berkontrak, dan empat paket dalam proses pelelangan. Sumber dananya adalah APBD.” kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan sarana dan prasarana (sarpras) Porprov tahun 2022, Andi Asrul, Kamis (19/5/2022).

Pada laman resmi LPSE Pemkab Sinjai, dari 5 paket Sarpras Porprov, satu paket diantaranya harus ditender ulang, yakni Rehabilitasi Stadion H. A. Bintang.

“Soal kenapa tender ulang, itu ranahnya UKPBJ untuk jawab, pak,” tambah Andi Asrul. Saat hendak dikonfirmasi soal tender ulang yang dimaksud, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setdakab Sinjai, Andi Sarifuddin, tidak berada di ruang kerjanya.

Berikut daftar Sarpras Porprov 2022 yang akan dibangun dan direhabitasi, beserta pagu anggarannya:

1. Rehabilitasi Stadion H. A. Bintang (Rp.2,9 milyar)
2. Rehabilitasi Sirkuit Balap Motor (Rp1,5 milyar)
3. Pembangunan Lapangan Gateball (Rp300 juta)
4. Rehabilitasi Lapangan Futsal Indoor (Rp250 juta)
5. Pembangunan baru dan rehabilitasi Panjat Tebing (Rp1,5 milyar).

(ZAR)