Sinjai Borong, sinjai.info,- Mantan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Lappadata, Kec. Sinjai Tengah, Suherlan, SKM, yang beberapa hari sebelumnya dicopot oleh Bupati Sinjai dari jabatannya selaku Kepala PKM, kabarnya di mutasi ke Sinjai Borong dengan jabatan sebagai Kepala PKM.
Kabar dimutasinya Suherlan dengan tetap menduduki jabatan sebagai Kepala PKM, sudah beredar di kalangan internal pegawai puskesmas Sinjai Borong. “SK Suherlan sudah ditanda tangani, dan menjabat sebagai Kepala PKM Lappadata Borong tertanggal 1 Oktober 2015” ungkap, Awaluddin Adil, pengurus lembaga Sinjai Geram yang kebetulan berada di Sinjai Borong untuk menelusuri beredanya kabar ini.
“Kami dan teman-teman dari Sinjai Geram sudah berkunjung ke PKM Sinjai Borong, dan kebetulan kami sudah mendapatkan SK mutasi, Pak Suherlan. Nanti kami perlihatkan SK-nya” beber, Awaluddin, saat menghubungi sinjai info via telepon, Sabtu (3/10/2015). Aktivis Sinjai Geram ini juga meminta kepada Bupati Sinjai agar membatalkan penempatan Suherlan di Sinjai Borong.
“Hal ini untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, karena saat kami di Borong, beberapa tokoh masyarakat dan warga tidak menginginkan Suherlan jadi kepala PKM” jelasnya. Saat menjabat sebagai PKM Lappadata, Suherlan, sempat menjadi sorotan karena menolak penggunaan mobil ambulance untuk mengangkut jenasah bocah berusia 7 tahun yang meninggal di puskesmas. Akhirnya bocah bernama Masra tersebut diangkut menggunakan motor. (ZAR)
