Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Aliansi Masyarakat Sinjai kembali melakukan aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Sinjai, Kamis siang (26/01/2023). Aksi ini sudah ketiga kalinya dilakukan di halaman kantor Bupati Sinjai.
Tuntutan pengunjuk rasa masih tetap sama, yakni kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sinjai. Aksi ini sempat diwarnai ketegangan antara massa aksi dengan pihak pengamanan, hingga terjadi aksi saling dorong dan lempar ban bekas. Namun ketegangan tersebut tidak berlangsung lama.
Jendral lapangan aksi, Fajrul Akbar, dalam orasinya menuntut pemerintah sebagai pengendali kebijakan menyikapi dengan serius polemik air bersih di Kabupaten Sinjai, karena permasalahan ini sudah berlangsung selama setahun.
“Kami tidak akan berhenti hingga persoalan air di Kabupaten Sinjai selesai, karena ini membawa citra buruk Bupati Sinjai hingga ke kota Makassar,” teriaknya.
Berikut tuntutan dari Aliansi Masyarakat Sinjai:
1. mendesak keras Bupati Sinjai untuk menyelesaikan segala bentuk persoalan air di Kabupaten Sinjai
2. mengintruksikan Bupati Sinjai untuk mendesak pihak balai BBWS pompengan jenneberang
3. mempertanyakan kejelasan anggaran 2,3 miliar
4. copot Direktur PDAM Kab.Sinjai
(risky amalia)
