Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, mulai menurunkan tim ke Kabupaten Barru untuk melihat kondisi lahan pertanian yang terdampak bencana banjir. Tim yang turun ini ungkapnya ditugaskan mendata dan memverifikasi dampak banjir.
“Hari ini (minggu) kami sudah turunkan tim ke Barru untuk melihat langsung kondisi banjir. Kalau ada terkena dampak seperti mengalami puso kami akan ganti dengan bibit yang satu paket dengan pupuk. Semua gratis,” kata Menteri Pertanian kepada wartawan di Warkop 189 Sinjai, Minggu (30/12/2018) pagi.
Selain itu ungkapnya, asuransi pertanian juga sangat bermanfaat untuk membayar kerugian petani. “Asuransi pertanian ini merupakan program pertama dalam sejarah pemerintahan Republik Indonesia, baru terjadi di zaman pemerintahan Presiden Jokowi. Asuransi pertanian akan membayar kerugian petani. Yang belum terkaver asuransi, maka itu tadi dibantu dengan bibit dan pupuk gratis,” ungkap Menteri kelahiran Bone ini.
Menteri yang juga kakak kandung Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ini juga tak khawatir soal stok beras meski terjadi bencana banjir di Barru. Stok beras saat ini terangnya, sangat berlebih.
Kedatangan Menteri Pertanian di Sinjai tidak terjadwal sebelumnya. Kendati demikian, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa dan Wakil Bupati Andi Kartini Ottong, beserta unsur Forkopimda dan sebagian besar pejabat di Sinjai hadir menemui dan menemani Menteri Pertanian di warkop. (Kari/ZAR)