Wakil bupati, H. A. Fajar Yanwar (kanan) saat acara lepas sambut kapolres, Rabu (24/5). PR kapolres baru di Sinjai adalah pemberantasan Miras dan Narkoba. (Foto: Humas)
Sinjai.Info, Sinjai Utara– AKBP Ardiansyah resmi menjabat Kapolres Sinjai menggantikan AKBP Agus Dwi Hermawan. Bahkan acara lepas sambut sudah dilakukan pada Rabu (24/5/2017) di pendopo rumah jabatan Bupati Sinjai.
Namun baru sehari menjabat, Kapolres Sinjai sudah dihadapkan pada kasus duel maut di Desa Erabaru, Kecamatan Tellulimpoe. Meski Satuan Reskrim Polres Sinjai masih melakukan pendalaman mengenai motif terjadinya perkelahian, namun sejumlah warga di Desa Erabaru menduga salah satu pelaku berada dalam pengaruh minuman keras alias Miras.
Begitupula kasus perkelahian yang terjadi di Desa Sukamaju, Kecamatan Tellulimpoe pada April 2017 lalu. Miras lagi-lagi menjadi pemicu terjadinya duel yang berujung tewasnya salah seorang warga yang masih kerabat dekat. Pengaruh Miras memang membutakan nalar.
Selain Miras, penyalahgunaan Narkoba juga menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Polres Sinjai di bawah kepemimpinan AKBP Ardiansyah. Angka pengguna dan pengedar barang haram ini di Sinjai mengalami tren peningkatan. Hal ini berdasarkan data kasus yang berhasil diungkap jajaran kepolisian.
Pengalaman AKBP Ardiansyah yang pernah berada di Direktorat Narkoba Polda Sulsel, diharapkan mampu memberikan pengaruh positif guna menekan dan memutus mata rantai peredaran narkoba di Sinjai. (ZAR)
