Selain workshop, Gebyar UMKM yang diadakan Diskopukmnaker Sinjai di pelataran galeri koperasi juga diisi dengan mini expo Produk UMKM Sinjai. (foto: Agusman/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Koperasi UKM dan Tenaga kerja (Diskopukmnaker) Kabupaten Sinjai melaksanakan Workshop UMKM bekerja sama dengan Bank Sulselbar, BNI dan Pegadaian Sinjai.
Workshop bertempat di pelataran Galeri Koperasi dan UKM, Jalan Andi Mandasini, Kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara, Selasa (28/12/2021) sore.
Plt. Kepala Diskopukmnaker Sinjai, A. Ilham Abubakar menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, 28-30 Desember 2021, dan ada tiga item Bazar UKM, Mini Expo, dan Workshop.
“Dalam kegiatan ini ada tiga item, yang pertama Bazar UKM dimana kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyerap, dan membantu pemasaran produk UMKM kita di Kabupaten Sinjai di mana galeri ini menjadi tempat atau pusat promosi pemasaran hasil produk UMKM kita,” ungkapnya.
Lanjut Ilham, pihaknya juga sudah bersurat kepada seluruh perangkat daerah untuk terlibat di bazar ini, minimal melakukan belanja-belanja terhadap produk UKM supaya diakhir tahun ini tidak ada stok yang banyak tersisa.
“Mudah-mudahan bisa terbantu UMKM kita di dalam proses pemasarannya,” harapnya.
“Selain itu ada Mini Expo di mana produk-produk UKM bisa kita lihat ada semacam pameran mini di tempat ini. Sekaligus bisa juga berbelanja. Kegiatan selanjutnya, yaitu workshop UMKM dan kita menghadirkan narasumber di berbagai perbankan yang ada di kabupaten Sinjai yaitu Bank Sulselbar, Bank BNI, Pegadaian serta beberapa sponsor ship yang lain yang terlibat dalam kegiatan ini,” terang Ilham yang juga Asisten II Setdakab Sinjai.
Sementara itu, salah satu pelaku usaha, Sofyan menyambut baik kegiatan ini sebagai wadah untuk para pelaku UKM di Kabupaten Sinjai mempromosikan produknya.
“Kegiatan ini sebuah wadah juga untuk teman-teman di UKM untuk perkenalkan produk yang dimiliki, dan kami juga menyampaikan rekomendasi khusus untuk pemerintah bagaimana kegiatan ini tidak hanya dilakukan skala kabupaten saja tapi mungkin bisa dilaksanakan di beberapa kecamatan bahkan di desa-desa,” harap wirausaha muda di bidang percetakan dan sablon baju ini.
(Agusman/Satrianingsih)
BACA ARTIKEL LAINNYA
