Pengunjukrasa dari HMI Cabang Sinjai terlibat aksi saling dorong dengan personel Satpol Pamong Praja (PP), Senin (7/3) siang di depan kantor Dinas PMD Sinjai saat demo soal aturan vaksin (foto: Agusman/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pengunjukrasa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sinjai terlibat aksi saling dorong dengan personel Satpol Pamong Praja (PP), Senin (7/3/2022) siang di depan kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sinjai.
Saat itu, mahasiswa meminta Kepala Dinas PMD datang dan memberi penjelasan kepada mereka soal persyaratan wajib vaksin bagi para pemilih saat Pilkades serentak.
Seorang pegawai yang datang memberikan penjelasan ditolak oleh pengunjukrasa. Mereka tetap ingin Kepala Dinas PMD, Andi Hariyani Rasyid yang menemui mereka dan menjelaskan mengapa ada edaran kewajiban vaksin bagi setiap pemilih yang ingin menggunakan hak pilihnya saat pilkades.
Tak kunjung ditemui, mahasiswa mencoba memaksa masuk ke dalam kantor namun upaya ini dihalangi personel Satpol PP. Akhirnya aksi saling dorong terjadi antara para pengunjukrasa dan personel Satpol PP.
Aksi mereda ketika Kasat Intel Polres Sinjai, Iptu Rahmat datang melerai dan menjelaskan bahwa saat ini ada RDP di DPRD Sinjai soal Pilkades, dan RDP ini dihadiri Kadis PMD Sinjai. Sebelum di Dinas PMD, pengurus HMI Sinjai berunjukrasa di Tugu Sinjai Bersatu.
(Agusman)
BACA ARTIKEL LAINNYA
