Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pimpinan Pondok Pesantren Al-Markaz Al Islamy Kabupaten Sinjai yang juga Pengurus MUI Sinjai, Fadhlullah Marzuki mendatangi para pengunjuk rasa di Tugu Sinjai Bersatu, Senin (28/12/2020).
Pengunjuk rasa yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Pemuda Pembela NKRI, ini menggelar aksi demo mendukung penuh pemerintah dan penegak hukum untuk memproses Habib Rizieq Syihab (HRS) atas pelanggaran terhadap protokol kesehatan.
Bagi Fadhlullah Marzuki, kedatangannya hanya berusaha mengambil sikap dan memberikan pemahaman mengenai esensi Bumi Panritta Kitta Kabupaten Sinjai. Isu yang disuarakan aliansi ungkapnya, sangat sensitif di Kabupaten Sinjai karena banyak pesantren dan julukannya Bumi Panrita Kitta.
“Alhamdulillah aliansi bisa memahami. Tentu kita berharap tetap sipakainge dan sipakalebbi. Adapun yang kami sayangkan, kenapa mereka dapat izin padahal ini jelas bentuk kerumunan,” ucap ustaz Fadhlullah Marzuki.
Tentang FPI dan Rizieq Shihab, Fadhlullah menyayangkan masih ada yang mempersoalkan padahal saat ini dalam penanganan pihak kepolisian. “Saya pikir tidak perlu serta merta menjadi polisi juga, biarkan hukum yang berbicara,” tegasnya.
Saat berunjukrasa, para aktivis ini membentangkan spanduk dan membakar ban bekas. Arus lalu lintas terpaksa dialihkan polisi akibat aksi unjuk rasa ini.
(kari)