Sinjai.Info, Sinjai Utara,-– Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai, Noer Adi dan Waka Polres Sinjai, Kompol A. Abdul Rauf mengajak seluruh stakeholder pada Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 untuk sama-sama menjaga setiap pelaksanan tahapan, agar tetap kondusif dan mencegah terjadinya bibit-bibit konflik.
Pernyataan ini mereka sampaikan saat diundang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sinjai, menjadi pemateri pada Workshop Penyelenggaraan Pemilu 2019 di Aula Hotel Grand Rofina Sinjai, Kamis (30/11/2017).
“Ada banyak potensi kerawanan yang bisa terjadi menjelang Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Selain itu juga bertebaran isu-isu sensitif yang dapat memicu konflik, sehingga saya mengajak kepada bapak dan ibu untuk bekerjasama mencegah terjadinya kerawanan menjelang Pemilu,” pinta Kajari Sinjai.
Menanggapi potensi kerawanan menjelang Pilkada 2018 dan Pemilu 2019, Waka Polres Sinjai, Kompol A. Abdul Rauf menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pemetaan titik-titik rawan pemilu, jenis-jenis kerawanan, serta denah dan pola pengamanan yang akan dilakukan.
Sementara itu Asisten Tata Pemerintahan Setdakab Sinjai, Andi Halilintar yang juga hadir selaku narasumber mengimbau agar lembaga pendidikan, tenaga pendidik dan kependidikan ikut berperan memberikan pendidikan politik yang sehat dan demokratis.
Pemateri lainnya pada workshop ini adalah akademisi STISIP Muhammadiyah Sinjai, DR. Hermansyah dan anggota KPU Sinjai, Ridwan. Sementara yang hadir sebagai peserta antara lain Kepala SMA/SMK/ MA se-Kecamatan Sinjai Utara, dan pengurus Partai Politik. (Kari)
