Sawah Petani di Sangiasseri Mulai Kekeringan

Salah seorang petani di Caile, Kelurahan Sangiasseri memeriksa kondisi sawahnya yang mulai kekeringan. Petani berharap pemerintah mencari solusi agar mereka tidak mengalami gagal panen. (foto: tamsil/sinjaiinfo)
Salah seorang petani di Caile, Kelurahan Sangiasseri memeriksa kondisi sawahnya yang mulai kekeringan. Petani berharap pemerintah mencari solusi agar mereka tidak mengalami gagal panen. (foto: tamsil/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Selatan, — Sejumlah sawah milik petani di Lingkungan Caile, Kelurahan Sangiasseri, Kecamatan Sinjai Selatan mengalami kekeringan. Tanahnya mulai terlihat retak akibat kekurangan pasokan air.

Pantauan Sinjai Info, Sabtu (22/08/2020) pagi, sebagian sawah milik petani tidak mendapatkan pasokan air meski berada di area pengairan Sungai Apareng.

Salah seorang petani, Muh. Syakir, mengatakan kapasitas air Sungai Apareng Satu, saat ini tidak tidak begitu bagus karena adanya beberapa titik di bagian hulu yang bocor, sehingga debit air yang masuk tidak begitu banyak.

“Kami berharap untuk kedepannya agar saluran tersier perlu ditingkatkan, karena itu juga salah satu yang menghambat air mengalir di setiap persawahan,” harapnya.

Agar air tetap mengalir ke sawah-sawah petani, sejumlah petani di daerah ini berinisiatif untuk saling menjaga air yang masuk ke areal pesawahan.

Hanya saja cara ini kata Syakir, rawan menimbulkan konflik sosial. Ia meminta pemerintah segera mencari solusi.

(tamsil)