Sekda Sinjai Hadiri Musrenbang Kecamatan Bulupoddo

Sekda Sinjai, Andi Jefrianto Asapa membacakan sambutan pelaksanaan Musrenbang di Kecamatan Bulupoddo (dok/sinjaikab)
Sekda Sinjai, Andi Jefrianto Asapa membacakan sambutan pelaksanaan Musrenbang di Kecamatan Bulupoddo (dok/sinjaikab)

Sinjai.Info, Bulupoddo,– Sejak 2019 hingga 2022, Pemkab Sinjai mengalokasikan anggaran sebesar Rp.64 milyar lebih untuk pembangunan berbagai sektor di Kecamatan Bulupoddo. Anggaran yang telah dialokasikan selama 4 tahun terakhir telah mencapai Rp64 miliar lebih.

Hal itu disebutkan Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, A. Jefrianto Asapa saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kecamatan Bulupoddo Tahun 2024 di Aula Kantor Desa Lamatti Riattang, Rabu (29/3/2023) pagi.

Beberapa sektor yang telah tersentuh pembangunan urai Sekda Sinjai diantaranya, di bidang pendidikan yang telah menelan anggaran Rp6,04 miliar untuk pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas pada PAUD, SD dan SMP, serta pengadaan kelengkapan belajar.

Di bidang kesehatan telah dibangun gedung Puskesmas Bulupoddo, rehabilitasi Pustu Tompobulu, pembangunan Pustu Desa Bulutellue, dan pengadaan puskesmas keliling. Total anggaran yang digunakan sebesar Rp729,9 juta lebih.

Di bidang pekerjaan umum, dalam kurun waktu 4 tahun, Delapan ruas jalan di Bulupoddo kini telah disulap menjadi jalan mulus sepanjang 29,79 kilometer dengan anggaran sebesar Rp47,8 miliar lebih.

Untuk bidang pertanian, di Bulupoddo juga telah dibangun jalan usaha tani dan pembangunan embung untuk Kelompok Tani Campalagia Desa Lappa Cinrana. Kedua item ini menyerap anggaran Rp807 juta.

Sektor lainnya seperti peternakan, telah dianggarkan Rp502,5 juta lebih untuk bantuan ternak sapi dan asuransi ternak sapi. Selanjutnya di bidang ketahanan pangan telah dibangun lumbung pangan dan bantuan sarana mesin RMU. Anggaran yang digunakan sebesar Rp965 juta.

Di Kecamatan Bulupoddo juga telah dilakukan pengadaan bibit ikan nila yang anggarannya mencapai Rp521 ribu. Sentra IKM hasil peternakan juga telah dibangun di Bulupoddo, anggarannya mencapai Rp6,78 miliar lebih.

“Tercatat selama empat tahun, ada 17 masjid dan satu Pondok Pesantren telah mendapatkan bantuan hibah dari Pemkab Sinjai. Total dana hibah yang digelontorkan mencapai Rp325 juta,” tandas Sekda Sinjai.

Selain unsur pemerintah dan Forkopimcam, sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda turut hadir pada Musrenbang ini.

(adv)