Jalan nasional di depan rumah jabatan Bupati Sinjai mulai dikerjakan pekan ini setelah Pj. Bupati bersurat ke Menteri PUPR. (Dok/TR)
Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pada 3 April 2024 lalu Pj. Bupati Sinjai, T.R. Fahsul Falah bersurat ke Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) RI untuk penanganan jalan di ibukota kabupaten Sinjai melalui pendanaan Inpres Jalan daerah (IJD).
Surat ini dibuat menyikapi banyaknya ruas jalan nasional yang rusak, dan butuh segera penanganan guna mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas. Serta demi kelancaran arus lalu lintas khususnya di jalan poros Sinjai-Bulukumba dan Sinjai-Bone.
Surat tersebut mendapatkan respon cepat dari Kementerian PUPR, dan pekan ini ruas jalan yang dimaksud mulai dikerjakan. Seperti pantauan Sinjai Info di depan rumah jabatan Bupati Sinjai dan di dekat Tugu Sinjai Bersatu, Jl. Persatuan Raya.
“Kami memang pernah bersurat kepada Menteri PUPR untuk penanganan jalan melalui pendanaan Inpres Jalan Daerah. Usulan kami adalah pemeliharaan ruas jalan nasional se-kabupaten Sinjai dengan panjang 39,347 km. Alhamdulillah pak menteri merealisasikan dan pemeliharaan jalan sementara dilakukan,” ungkap Pj. Bupati Sinjai, Jumat (24/5/2024) siang.
Selain itu jelasnya, Ia juga mengajukan usulan peningkatan infrastruktur jalan provinsi dengan estimasi jumlah anggaran sebesar Rp.143 milyar lebih. Seperti peningkatan ruas jalan Botolempangan-Batu Belerang sepanjang 5 kilometer.
Juga peningkatan ruas jalan Gowa-Tondong sejauh 5 kilometer, pemeliharaan ruas jalan Sinjai-Kajang sepanjang 21,78 km, serta pemeliharaan ruas jalan Tondong-Malino sepanjang 49,82 km.
“Kami juga mengusulkan peningkatan ruas jalan kabupaten, serta peningkatan ruas jalan lingkungan. Semua ini agar infrastruktur di kabupaten Sinjai makin baik dan berkualitas,” harapnya.
Bersurat ke Menteri PUPR tambah TR, sapaan Pj. Bupati Sinjai, adalah salah satu solusi kelanjutan pembangunan di Sinjai mengingat adanya tambahan beban anggaran Pilkada 2024, dan belum salurnya dana bagi hasil provinsi triwulan keempat tahun 2023 dan triwulan pertama tahun 2024.
“Alhamdulillah dari semua usulan yang kami kirim sudah satu terealisasi, yakni pemeliharaan ruas jalan nasional se-kabupaten Sinjai,” tandasnya. TR berharap usulan lainnya juga segera terwujud. (ZAR)
BACA ARTIKEL LAINNYA
