Merpati Balap makin digemari di Kabupaten Sinjai. Bahkan mereka yang hobi mengoleksi burung pintar ini sudah membentuk komunitas bernama KOMBASI atau Komunitas Merpati Balap Sinjai.
Laporan: Zainal Abidin Ridwan
Komunitas Merpati Balap Sinjai atau KOMBASI berdiri sejak 25 November 2018. Namun saat dibentuk, tidak sampai 10 orang yang tertarik bergabung di komunitas ini.
Kendati demikian, upaya memperkenalkan hobi yang terbilang baru ini terus dilakukan pengurusnya. Misalnya menjadikan lapangan Sinjai Bersatu di Jalan Tondong, sebagai lokasi untuk melatih kemampuan Merpati balap mereka.
Berlatih di tempat terbuka dan rutin dilakukan setiap pekannya, membuat beberapa warga Sinjai tertarik. Salim Ruslan, misalnya. Awalnya ia hanya singgah melihat beberapa Merpati yang dilatih pemiliknya, kemudian membeli sepasang Merpati balap.
Kini Salim menjabat selaku Sekretaris KOMBASI, di mana ketuanya adalah Abdul Rauf, yang juga inisiator dari KOMBASI.
“Agar lebih dikenal kami membuat lomba, tapi untuk perdana ini kami gelar khusus internal KOMBASI. Setelah itu mungkin kami akan mengundang peserta dari luar daerah,” kata Ketua KOMBASI, Abdul Rauf, disela-sela pelaksanaan lomba Merpati balap di Lapangan Sinjai Bersatu, Minggu (01/12/2019) sore.
Sementara itu salah seorang pecinta Merpati balap, Boby mengaku suka memelihara Merpati sejak masih Sekolah Dasar. “Kebetulan saat masih di Bandung saya hobi memelihara Merpati. Lalu di Sinjai ketemu teman, juga punya hobi yang sama,” kata Boby.
‘Vanessa Angel’ Ikut Lomba
Sebanyak 8 pasang Merpati balap, diikutkan lomba oleh pemiliknya di Lapangan Sinjai Bersatu. Semua Merpati balap ini memiliki nama yang unik seperti Conan, Pandawa, Dara, Casper, Puyol serta Vanessa Angel.
Menurut Ketua KOMBASI, lomba memakai sistem gugur di mana setiap babak hanya diambil satu pemenang, yang mana penetapan pemenang adalah Merpati yang pertama finish di bantalan.
“Titik start dimulai di Taman Purbakala Batu Pake Gojeng. Jadi semua Merpati Jantan dibawa ke sana. Sementara lokasi finish atau di mana Merpati betina menunggu, adalah di Lapangan Sinjai Bersatu. Jaraknya sekita 1,3 kilometer,” terang Sekretaris KOMBASI, Salim Ruslan.
Meski dilakukan secara sederhana, namun puluhan warga Sinjai terutama pengguna jalan menyempatkan diri untuk singgah menonton. Rata-rata Merpati balap yang ikut lomba mencatatkan waktu 20 hingga 35 detik.
Juara 1 pada lomba ini diraih Merpati balap bernama Conan. Disusul juara 2 dan 3 direbut Merpati Puyol dan Vanessa Angle.
Berdasarkan Wikipedia, merpati balap adalah hasil pembiakan dari burung merpati yang telah dibiakkan secara khusus agar mampu terbang lebih cepat, dan instink untuk pulang yang lebih kuat.
Merpati termasuk golongan burung pintar, namun khusus merpati balap mempunyai kelebihan lain yang tidak kalah hebatnya dengan merpati pos, yaitu mampu mengenali pasangan, pemilik, atau pelatihnya dari jarak yang cukup jauh. (*)
