hari jadi

Stunting di Desa Alenangka ada 17 Kasus


  Rabu, 24 Februari 2021 11:55 am

Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) di Desa Alenangka, Kecamatan Sinjai Selatan, Rabu (24/2) pagi melibatkan unsur petugas kesehatan dari Puskesmas Samaenre untuk mendengarkan paparan di bidang kesehatan. (foto: tamsil/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Selatan, — UPTD Puskesmas Samaenre, Kecamatan Sinjai Selatan melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dan sosialisasi PMBA tahun 2021 di Aula Kantor Desa Alenangka, Rabu (24/02/2021).

Dalam Musyawarah Masyarakat Desa ini dipaparkan jumlah kasus stunting di Desa Alenangka, yakni sebanyak 17 orang berdasarkan data tahun 2020.

“Kemudian penderita TB ada tujuh orang, penderita gangguang jiwa ada dua orang. Sedangkan kasus yang paling tinggi ditemukan adalah tingginya masyarakat merokok dalam rumah, yaitu 88,52 persen,” kata Hj. Darawati, Penanggung Jawab Gizi Puskesmas Samaenre.

Solusi yang ditawarkan Puskesmas Samaenre dari kasus yang ditemukan adalah membuat kebijakan atau peraturan Desa, dan surat edaran tentang larangan merokok di tempat tertentu. Sedangkan untuk kasus stunting agar membuat inovasi stunting membuat PMT Penyuluhan/pencegahan pada balita yang BGM/stunting yang jarang datang ke posyandu PAUD, dan membentuk Forum GERMAS Tingkat Desa.

Sebelumnya Sekretaris Desa Alenangka, Halima dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat penting untuk disosialisasikan. Tantangan lain di Alenangka adalah kebiasaan membuang sampah di sembarangan tempat.

“Terima kasih kepada petugas kesehatan yang selalu memberikan pencerahan tentang pentingnya menjaga kesehatan, ini persoalan yang harus kita perangi bersama dan sosialisasikan” ungkap Halima.

Turut hadir pada MMD ini, Kepala TU Puskesmas Samaenre dr. Hartono, Ketua BPD Desa Alenangka Makmur, Para Kepala Dusun, Ketua PKK, Karang Taruna, serta utusan RT/RW.

(tamsil)

caleg

Berita Pilihan

Makassar Satu Kabar Muna Satu Kabar Satu Kabar
To Top