Sinjai.Info, Sidrap — Pemerintah Kabupaten Sidrap melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Perempuan dan Perlindungan Anak (PMDPPA), menggelar Bursa Inovasi Desa (BID) di Aula Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Sidrap. Kegiatan ini dihadiri Asisten Administrasi Umum, Rustan, Wakil Ketua DPRD Sidrap, Arifin Damis, Kapolres Sidrap diwakili oleh Kapolsek Maritengngae Iptu Hj. Rosnawati, Danramil Panca Lautang, Kapten Infantri, Hari Purwoko, Para Camat, Para Kades Se-Kabupaten Sidrap.
Kegiatan Bursa Inovasi Desa ini dibuka oleh Asisten Administrasi Umum, Rustan ditandai Pemukulan Gong di didepan peserta BID.
Rustan berharap melalui Bursa Inovasi Desa ini, dapat menjembatani kebutuhan Pemerintah desa akan solusi penyelesaian masalah serta inisatif atau alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif.
Pelaksanaan Bursa Inovasi desa ini merupakan salah satu strategi yang dapat dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan yang bersifat inovasi. Harapan Pemerintah Kabupaten Sidrap kedepan Desa Inovatif semakin tumbuh berkembang dengan baik di Sidrap. “Tapi jangan lupa menampilkan ciri khas Desa. Contoh baje (kue dari beras ketan) yang dulunya pake daun pisang, ini bisa dipertahankan. Karena ini ciri khas sekaligus memberi cita rasa tersendiri,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas PMDPPA, Patahangi Nurdin, mengatakan kegiatan Bursa Inovasi, diikuti oleh 39 Inovasi Desa. “Jumlah Inovasi Desa dari Kementerian Desa sebenarnya ada 50, namun setelah diseleksi oleh pihak pemerintah Kabupaten Sidrap hanya 39 yang lolos seleksi dan ikut dalam kegiatan Bursa Inovasi Desa,” kata Patahangi.
Dalam Kegiatan Bursa Inovasi, lanjut Patahangi, Inovasi desa merupakan salah satu cara untuk mempercepat Pemberdayaan masyarakat dan Pelaksanaan Pembangunan.
Selain itu, Bursa Inovasi Desa ini bertujuan untuk meningkatkan kewirausahaan dan pengembangan ekonomi lokal untuk kesejahteraan masyarakat. (ads)
