Air Baku Terpapar Air Laut, Ini yang Dilakukan PDAM Sinjai

Direktur PDAM Sinjai, Suratman (kanan) saat melihat bendungan sementara yang dibuat karyawannya. Bendungan ini untuk menghalau air asin agar tidak masuk ke instalasi pengolahan air milik PDAM. (foto: Kari/sinjaiinfo)
Direktur PDAM Sinjai, Suratman (kanan) saat melihat bendungan sementara yang dibuat karyawannya. Bendungan ini untuk menghalau air asin agar tidak masuk ke instalasi pengolahan air milik PDAM. (foto: Kari/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sinjai mengantisipasi masuknya air asin Sungai Tangka, dengan membuat bendungan sementara setinggi dua meter.

Pantauan Sinjai Info, Kamis (03/10/2019) pagi, tampak Direktur PDAM Sinjai, Suratman, memantau proses pembuatan bendungan sementara tersebut di sekitar instalasi milik PDAM Sinjai.

Menurut Direktur PDAM Sinjai, Suratman, kondisi air baku yang rendah akibat kemarau memudahkan air laut masuk ketika terjadi pasang air laut. Air pasang biasanya terjadi pada jam 12 hingga jam 2 siang.

Lanjut, kata Direktur PDAM, pihaknya kadang dilematis ketika ada air pasang karena harus tetap mengaktifkan pelayanan kepada pelanggan.

“Sebagai solusi kami lakukan pengerjaan darurat mengisi karung untuk membendung air asin. Kami lakukan ini bekerjasama Dinas PUPR Sinjai,” tambahnya.

Ia berharap masyarakat bisa mengerti atas kondisi tersebut, terutama kondisi saat air baku PDAM bercampur dengan air asin.

(Kari)