Santri dari Jatim Jalani Isolasi Mandiri di Desa Bonto Salama

Pada Kamis (16/04), 11 pasien PDP dan 105 ODP di Sinjai dinyatakan sembuh. Meski demikian, Posko Covid-19 di Sinjai tetap melaksanakan pemeriksaan secara ketat. (foto: doc sinjaiinfo)
Posko Covid-19 di Kecamatan Sinjai Barat mencatat beberapa nama santri, yang baru pulang dari Jawa Timur dan berdomisili di Kecamatan Sinjai Barat. (foto: doc sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Barat, — Posko Covid-19 di Kecamatan Sinjai Barat mencatat beberapa nama santri, yang baru pulang dari Jawa Timur dan berdomisili di Kecamatan Sinjai Barat.

Dua diantaranya adalah HU (19) dan AK (22). Keduanya adalah warga Desa Bonto Salama. Keduanya juga telah menjalani pemeriksaan suhu badan di posko Covid-19.

Sinjai Info berhasil mendapatkan nomor telepon orang tua salah satu santri tersebut, untuk mengonfirmasi kondisi anaknya sepulang dari pesantren di Provinsi Jawa Timur (jatim).

Mardiana, ibu dari HU membenarkan bahwa anaknya sudah tiba dari Jawa Timur, dan saat ini tidak diperbolehkan keluar rumah.

“Pihak Puskesmas Tengngalembang meminta anak kami dikarantina selama 14 hari di rumah. Dan diminta menghubungi petugas jika anak kami ada keluhan,” terang Mardiana, Minggu (19/04/2020) malam.

Hingga akhir pekan lalu, 13 posko Covid-19 di Kabupaten Sinjai mencatat ada 13 hingga 15 ribu orang yang menjalani pemeriksaan dan pendataan di posko.

(ZAR)