‘Rumah Koran’ Gagas Petani Literasi Peduli Covid-19

Pegiat Literasi Rumah Koran yang juga petani sayur, Jamaluddin dg. Abu (baju hijau), menggagas program Petani Berbagi sebagai wujud petani literasi peduli Covid-19. Ia berkolaborasi, salah satunya dengan Brimob Polda Sulsel. (foto: doc pribadi)
Pegiat Literasi Rumah Koran yang juga petani sayur, Jamaluddin dg. Abu (baju hijau), menggagas program Petani Berbagi sebagai wujud petani literasi peduli Covid-19. Ia berkolaborasi, salah satunya dengan Brimob Polda Sulsel. (foto: doc pribadi)

Sinjai.Info, Gowa, — Pegiat Literasi ‘Rumah Koran’ di kampung sayur Desa Kanreapia, Kecamatan Tombolopao, Jamaluddin dg. Abu menggagas gerakan Petani Berbagi. Gerakan ini sebagai wujud petani literasi peduli covid 19.

Menurut Jamal, sapaannya, gerakan ini adalah berbagi sayur segar sebagai bentuk partisipasi dan edukasi kepada petani, bahwa menyumbang tidak mesti selamanya harus dengan uang tetapi bisa berupa sayur segar.

Peraih HKTI Innovation Awards tahun 2018 ini menjelaskan, petani yang terlibat belum sepenuhnya semua petani karena gerakan ini masih terbilang baru, sehingga masih butuh sosialisasi dan informasi kepada semua petani untuk terlibat berbagi sayur mereka ke posko/titik pengumpulan di Rumah Koran.

“Mekanismenya, Rumah Koran sebagai posko atau titik pengumpulan menampung hasil donasi sayur para petani. Yang selanjutnya di serahkan kepada dapur umum, maupun desa, desa yang diisolasi,” jelas Jamal via WA kepada Sinjai Info, Senin (11/05/2020) malam.

Selain itu, tambah petani sayur ini, pihaknya juga melakukan pertukaran koran bekas dengan sayur, karena di kampung sayur banyak juga pedagang sayur yang membutuhkan koran bekas yang digunakan untuk membungkus sayuran yang akan di kirim ke luar daerah.

“Saat ini baru di Dapur Umum Satuan Brimob Polda Sulsel yang ke Rumah Koran. Besok (hari ini) InsyaAllah akan kembali disalurkan di tiga titik, yaitu Dapur Umum Polres Gowa, Desa Bonto Salama Sinjai Barat di salah satu Desa yang terisolasi dan difasilitasi Kapolsek Sinjai Barat dan ke Kota Palopo,” terangnya.

Melalui fasilitasi Rumah Koran, Jamal mengaku membuka kemungkinan adanya pertukaran donasi dari dan ke kampung sayur Kanreapia.

(ZAR)