Sinjai Timur, sinjai.info,- Proyek pekerjaan jalan poros kecamatan Sinjai Timur-Tellulimpoe yang menggunakan anggaran APBD Provinsi, hingga saat ini belum menunjukkan tanda-tanda akan rampung. Kendati sudah ada pelebaran dan perkerasan, namun untuk pengaspalan tak kunjung dilakukan.
Malik, salah seorang warga kelurahan Samataring menuturkan, proyek pekerjaan jalan tersebut dihentikan karena diduga ada masalah bestek pada pembangunan talut jalan poros Panaikang. Pihak perusahaan yang mengerjakan proyek jalan ini katanya, tidak mau bertanggung jawab terhadap pekerjaan pihak ketiga yang mengerjakan talut tersebut.
Sementara itu, Muh. Nur, warga dusun Benteng, Desa Tongke-Tongke, berharap agar secepatnya proyek pembangunan jalan tersebut diselesaikan. “Karna kami pun terganggu dengan debu yang setiap saat berterbangan, dan akan berdampak terhadap kesehatan masyarakat” keluhnya. (Rhm/ZAR)