Kelas Pemilu Netfid-Bawaslu Dimulai, Ini Pesertanya

Ketua Bawaslu Sinjai, Muhammad Rusmin memberikan sambutan saat pembukaan Kelas Pemilu. (foto: agusman/sinjaiinfo)
Ketua Bawaslu Sinjai, Muhammad Rusmin memberikan sambutan saat pembukaan Kelas Pemilu. (foto: agusman/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Network for Indonesian Democratic Society (NETFID) Kabupaten Sinjai mengadakan Kelas Pemilu angkatan ke-1 di Aula Kantor Bawaslu Sinjai, Jalan Persatuan Raya, kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai. Jumat (17/03/2023) siang.

Pembukaan acara ini dihadiri langsung Ketua Netfid Sulsel, Sukrianto Kianto. Turut hadir Ketua Bawaslu Sinjai Muhammad Rusmin, Komisioner KPU Sinjai Muhammad Arsal, Ketua Netfid Sinjai Saenal, serta Komisioner Bawaslu Sinjai Ahmad Ismail, dan peserta kelas pemilu.

Koordinator pelaksana, Nurul Iffah menuturkan kegiatan ini bekerjasama dengan Bawaslu Sinjai dengan Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Sulawesi Selatan dan berlangsung mulai 17-19 Maret 2023.

Kegiatan kelas pemantau pemilu kali ini mengambil tema “the end of democra-SICK”, yang biasa diartikan sebuah harapan dalam mengakhiri demokrasi yang sakit.

Adapun peserta kelas pemilu ini dari Netfid Sinjai, Netfid Bulukumba, Netfid Bone, Netfid Soppeng, Netfid Makassar, dan Netfid Luwu. Jumlahnya diperkirakan 25 orang.

Kegiatan ini dirangkaikan Rakerwil Netfid se-Sulawesi Selatan yang diadakan di Kabupaten Sinjai.

Ketua Netfid Sulawesi Selatan, Sukrianto Kianto menuturkan kegiatan ini sudah diadakan di lima kabupaten/kota di Sulsel dan selama ini bermitra dengan Bawaslu.

Tujuan kelas pemilu ungkapnya, akan mempelajari tata kelola Pemilu di Indonesia dan keahlian teknis mengenai Pemantauan dan Pelaporan Pelanggaran Pemilu yang menjadi poin penting dalam kegiatan pemantauan menyambut pesta demokrasi Indonesia 2024 mendatang.

“Kelas pemantau pemilu ini bertujuan memberikan pengetahuan tentang nilai-nilai demokrasi dan kepemiluan,” ujarnya.

“Kelas demokrasi yang kita laksanakan ini, tujuan kita untuk mendekatkan pemilu ini kepada Masyarakat agar tidak ada kesan bahwa pemilu itu hanya miliknya penyelenggara, namun masyarakat perlu untuk berpartisipasi,” tambah Ketua Bawaslu Sinjai.

Adapun pemateri Kelas Pemilu angkatan ke-1, yaitu Komisioner Bawaslu RI Totok Haryono, Komisioner Bawaslu Sulsel Syaiful Jihad, Netfid Indonesia Afit Khomsani, JaDI Sulsel Mardiana Rusli, dan Dewan pengawas Netfid Sinjai, Zainal Abidin Ridwan.

(Agusman)