Perawat dari Bulupoddo Siap Jalankan Misi Kemanusiaan di Aceh

Perawat dari Bulupoddo (rompi merah) usai dilepas Bupati Sinjai untuk menjalankan misi kemanusiaan di Aceh. (FOTO: Humas Kominfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera dan Aceh membuat, semua potensi bidang kesehatan tergerak untuk menjalankan misi kemanusiaan.

Seperti misi yang akan dijalankan oleh Andi Nuraela, seorang perawat yang bertugas di Puskesmas Bulupoddo, Kecamatan Bulupoddo, Kabupaten Sinjai.

Keberangkatan Andi Nuraela merupakan penugasan dari program rekrutmen Pusat Krisis Kementerian Kesehatan RI. Ia akan bertugas selama dua pekan di Aceh, khusus untuk membantu penanganan kesehatan di wilayah terdampak banjir.

Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, mendukung penuh penugasan Andi Nuraela ke Aceh. Ia bahkan melepas secara resmi perawat ini di rumah jabatan Bupati Sinjai, Jumat (19/12/2025) siang.

Saat dilepas Andi Nuraela didampingi Asisten Administrasi Umum Andi Ariany Djalil, dan Kadis Kesehatan dr. Emmy Kartahara Malik.

“Musibah yang menimpa saudara-saudara kita di Aceh adalah duka kita bersama. Empati kita harus hadir untuk membersamai mereka di sana. Saya sangat bangga ada perwakilan dari Sinjai yang siap mendedikasikan tenaga dan keahliannya di garda terdepan,” ujar Bupati Ratnawati Arif.

Selama masa penugasan 14 hari, Andi Nuraela akan bergabung dengan tim medis dari berbagai daerah di bawah koordinasi Pusat Krisis Kemenkes.

Fokus utamanya adalah memberikan layanan kesehatan darurat serta pendampingan medis bagi warga yang membutuhkan. (ZAR)