Sinjai.info, Sinjai Utara,– Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai, menggelar monitoring evaluasi capaian kinerja dan realisasi Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Triwulan IV tahun 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa memimpin langsung pertemuan tersebut di Aula Pertemuan Dinas Kesehatan, Jl. Jend. Sudirman, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara, Senin (29/12/2025) pagi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai, dr. Emmy Kartahara Malik, MARS, menyampaikan beberapa capaian kinerja dan realisasi Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Triwulan IV tahun 2025.
Juga dalam acara ini disampaikan beberapa data penting seperti jumlah penyakit terbanyak, serta pasien yang dirawat di fasilitas kesehatan sepanjang tahun 2025.
Seperti untuk Pasien Rawat Inap berdasarkan data hingga 30 November 2025 sebanyak 11.218 pasien, sedangkan Pasien Rawat Jalan sebanyak 199.778 pasien.
Selain itu disajikan pula data 10 (sepuluh) penyakit terbanyak yang ditangani di fasilitas kesehatan yang ada di Sinjai. Penyakit Hipertensi menduduki peringkat teratas dengan jumlah pasien sebanyak 13.587 orang.
Hipertensi ini kerap disebut sebagai “pembunuh senyap” karena sering tidak bergejala di awal, namun meningkatkan risiko stroke, penyakit jantung, dan gagal ginjal.
Berikut 10 penyakit terbanyak di Sinjai berdasarkan jumlah pasien, periode Januari-Desember 2025:
1. Hipertensi: 13.587 pasien
2. Common cold: 9.750 pasien
3. Dyspepsia: 9.981 pasien
4. Perawatan Luka: 7.274 pasien
5. Diabetes mellitus: 5.125 pasien
6. Batuk: 4.744 pasien
7. Demam: 4.543 pasien
8. Myalgia: 4.230 pasien
9. Kholesterol: 4.090 pasien
10. Diare: 3.935 pasien
(Agusman)
