Laporan: ZA. Ridwan – Yan Sofyan
Sinjai Utara, sinjai.info,- Pameran pembangunan Hari Jadi Sinjai sebagai media sosialisasi program pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan, ternyata belum sepenuhnya diaktualisasikan dengan baik oleh sejumlah staf atau pegawai yang terlibat sebagai penjaga stan.
Tidak itu saja, beberapa penjaga stan bahkan menunjukkan sikap kurang bersahabat terhadap pengunjung. Hal ini berdasarkan penelusuran yang dilakukan Sinjai Info sejak dua hari terakhir.
Misalnya saat berkunjung di stan pameran milik Dinas Pekerjaan Umum, Sabtu (20/2/2016) siang, di mana kami menemukan sikap kurang terpuji dan tidak komunikatif yang ditunjukkan salah satu perempuan yang menjaga stan saat itu.
Sinjai info yang coba bertanya tentang data jumlah dan panjang irigasi di Sinjai, sempat ditolak masuk hanya karena tim Sinjai info menggunakan sandal. “Buka ki sendal ta, pak. Nanti kotorki karpet”. Ujar penjaga stan Dinas PU. Tim kami terpaksa membuka alas kaki meski tidak menemukan adanya papan himbauan agar alas kaki dibuka. Usai melihat data yang terpampang, tim Sinjai info mengarah ke stan lainnya.
Kendati tidak ada lagi larangan membuka alas kaki di stan lainnya, namun sikap kurang komunikatif dan terkesan tidak menguasai bahan pameran masih sempat ditemui oleh Sinjai info. Semestinya pimpinan SKPD menugaskan penjaga stan yang menguasai materi pameran, dan bisa memberikan penjelasan kepada pengunjung. Tidak menutup kemungkinan diantara pengunjung itu terdapat investor yang berniat berinvestasi di Sinjai. (ZAR)