Warga Sinjai Berharap Jamkesda Kembali Diterapkan

Sinjai Utara, sinjai.info,- Warga di Kabupaten Sinjai berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai kembali menerapkan program Jaminan Kesehatan Daerah atau Jamkesda. Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang saat ini berlaku dianggap memberatkan masyarakat, dari segi pelayanan maupun pembayarannya.

Menurut salah satu warga dari Kecamatan Tellu Limpoe, Hamka, saat Jamkesda berlaku warga hanya dibebani Rp10 ribu per kepala keluarga. Hal ini justru berbeda dengan penerapan BPJS yang mengenakan tarif lebih mahal untuk setiap orang dalam keluarga.

“Kalau daerah seperti Sidrap masih menerapkan Jamkesda, kenapa Sinjai tidak berani melakukan hal yang sama. Saya berharap Jamkesda ini kembali diterapkan karena BPJS sangat memberatkan warga kita di Sinjai” Keluh Hamka, kepada Sinjai info, Kamis (10/3/2016).

Sementara itu saat pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di TK Pertiwi X pada Selasa (8/3/2016), Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai, M. Safri Sehu, kepada Sinjai info menyampaikan bahwa saat ini Kepala Dinas Kesehatan sementara melakukan konsultasi dengan Kementerian Kesehatan terkait BPJS. “Tapi saya tidak tau, dinda, apakah penerapan Jamkesda seperti yang dilakukan di Sidrap menjadi bahan konsultasi beliau di Jakarta. Kita tunggu saja hasilnya, dan nanti kami sampaikan” Jelas M. Safri Sehu. (ZAR)