Bahas Dana Desa, Rapat di DPRD Memanas

uasana rapat di DPRD Sinjai membahas dugaan penyimpangan Dana Desa di Desa Era Baru. Kades Era Baru, Baharuddin, membantah ada penyelewangan Dana Desa dan meminta anggota DPRD turun ke lokasi melihat langsung. (foto: rezky/sinjaiinfo)
Suasana rapat di DPRD Sinjai membahas dugaan penyimpangan Dana Desa di Desa Era Baru. Kades Era Baru, Baharuddin, membantah ada penyelewangan Dana Desa dan meminta anggota DPRD turun ke lokasi melihat langsung. (foto: rezky/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Rapat dengar pendapat di ruang rapat khusus DPRD Sinjai, Jumat (10/5/2019) pagi sempat memanas. Rapat ini membahas aspirasi sejumlah masyarakat Desa Era Baru, Kecamatan Tellu Limpoe, terkait pemanfaatan Dana Desa yang dinilai tidak transparan.

Anggota DPRD Sinjai dari Dapil Sinjai Timur dan Tellu Limpoe, Tajuddin, meminta teman-temannya di DPRD untuk segera ke lapangan melihat bentuk penyimpangan Dana Desa yang dilakukan aparat desa setempat. Namun apa yang disampaikan Tajuddin dibantah Kepala Desa Era Baru, Baharuddin.

Menurut Baharuddin, tidak ada penyimpangan dana desa di wilayahnya. Bahkan rapat di DPRD semestinya tidak perlu ada karena secara internal Badan Perwakilan Desa (BPD) bisa menyelesaikan. “Kan DPRD dan BPD fungsinya sama, dan masalah ini juga masalah internal,” kata Baharuddin, yang diamini Ketua BPD Desa Era Baru, Rabasing. Bahkan Ketua BPD mengaku belum pernah menerima laporan terkait apa yang dibahas di DPRD.

Sementara dugaan penyelewengan dana Bumdes, Kepala Dinas PMD Sinjai, A. Zainal Arifin, mengatakan bahwa masalah tersebut sudah dilaporkan sejak 2016 lalu. ” Sebenarnya masalah ini sudah lama, dan ada beberapa kegiatan yang dilakukan dengan dananya. Untuk jelasnya kita perlu ke lapangan melihat langsung penggunaan dananya,” beber Kadis PMD.

Asisten I Setdakab Sinjai, Dr. H. Mukhlis Isma, yang turut hadir dalam rapat ini tampil menengahi persoalan dan mengambil jalan tengah. “Ini tentu membutuhkan kajian lebih lanjut agar ada solusi. Kita tidak bisa mengambil kesimpulan hari ini tanpa melihat ke lapangan. Kelanjutannya adalah turun ke lapangan dan didampingi eksekutif,” katanya memberi solusi.

Selain Asisten I Setdakab, rapat juga dihadiri perwakilan Inspektorat Sinjai, Muhtar, dan Camat Tellu Limpoe. Rapat ini sendiri dipimpin Ketua Komisi I DPRD, Sabir.

(rezky amalia)